Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menkeu: Hadapi Dinamika Global, Proyek-Proyek Bisa Ditunda

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi perekonomian dan perdagangan global yang tak kunjung stabil membuat pemerintah dan Bank Indonesia (BI) terus memutar otak untuk menjaga kondisi perkonomian Indonesia.

Ketidakpastian ekonomi global terjadi akibat bank setral AS Federal Reserve terus menaikkan suku bunga dalam 2 tahun ke depan.

Menteri keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, proyek-proyek infrastruktur yang membutuhkan impor dalam jumlah besar bisa saja ditunda jika memang perlu dilakukan.

"Kementerian Keuangan terus bersiap untuk menggunakan instrumen fiskal kami dalam kondisi yang ada ini, termasuk dengan mendorong ekspor dan substitusi impor. Proyek-proyek (yang memerlukan) impor yang perlu di-reschedule bisa kita lakukan itu, yang tidak terlalu urgent," ucap Sri Mulani di Gedung Kementerian Keuangan, Jumat (27/7/2018).

Ia melanjutkan, tekanan global yang dialami oleh negara-negara ekonomi berkembang belum akan surut dalam waktu dekat.

Berdasarkan hasil pertemuan G20 beberapa waktu lalu pun, tidak ada kesepakatan secara kolektif untuk mengurangi ketidakpastian ini.

"Dari pertemuan G20 kemarin, semua memberikan nuansa bahwa keadaan di global masih akan dinamis sehingga dalam negeri harus koordinasi kuat," katanya.

Dengan pengendalian impor ini, ia melanjutkan, diharapkan bisa membantu pemerintah dalam upaya menstabilkan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.

Penguatan kurs

Sri Mulyani menganjurkan, sebisa mungkin pengusaha yang menanamkan devisa hasil ekspor mereka dalam mata uang asing (dollar AS) supaya dikonversikan dalam mata uang rupiah seperti yang diutarakan Presiden Joko Widodo.

Sebab, menurut Sri Mulyani, hal tersebut dapat membantu mendorong neraca perdagangan yang masih defisit dan menguatkan nilai tukar rupiah terhadap mata uang lain termasuk dollar AS.

"Kita berharap juga (devisa) tetap berada di Indonesia dan bahkan dalam hal ini bisa dikonversi ke rupiah dengan suatu kepastian bahwa mereka akan membutuhkan juga tetap kita harus memastikan republik ini masih memiliki devisa di mana anda bisa membeli forex (foreign exchange) setiap saat," ujar dia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/07/27/161735926/menkeu-hadapi-dinamika-global-proyek-proyek-bisa-ditunda

Terkini Lainnya

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke