Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perang Dagang, China Umumkan Pengenaan Tarif Impor 25 Persen Produk AS

Hal itu sebagai upaya balasan terhadap kebijakan AS yang mengenakan tarif impor China.

Seperti dikutip dari CNBC, Rabu (8/8/2018), sebanyak 333 jenis barang yang disasar China antara lain kendaraan, baik kendaraan berpenumpang banyak serta sepeda motor.

Beragam jenis bahan bakar juga terdapat di dalam daftar, begitu juga dengan kabel serat optik.

Selain itu, China juga menargetkan batu bara, minyak, vaselin, aspal, produk plastik, juga barang daur ulang.

Pengumuman tersebut muncul selepas kantor Perwakilan Perdagangan AS merilis daftar final barang-barang China yang akan dikenai tarif senilai 16 miliar dollar AS. Sehingga, dengan penambahan daftar tersebut, total nilai produk China yang dikenai bea impor oleh Amerika berjumlah 50 miliar dollar AS.

"Ini benar-benar tindakan saling balas," ujar Chief Market Strategist B. Riley FBR Art Hogan.

Menurut dia, China akan terus membalas berbagai langkah yang dilakukan pemerintah di bawah Presiden Donald Trump.

"Kabar buruknya saat ini adalah, ketakutan akan perang dagang di China saat ini meningkat. Perhatian utama dalam perdagangan kali ini adalah China," lanjut dia.

Pada 25 Juli 2018 lalu, Presiden Trump mengatakan melalui akun twitternya, China menjadi ganas dalam perdagangan. Menurut dia, China dengan sengaja menargetkan petani AS sebagai korban.

Adapun Kementerian Perdagangan China mengatakan, tindakan balasan terhadap tarif AS merupakan cara untuk melindungi martabat bangsa mereka.


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/08/09/063800126/perang-dagang-china-umumkan-pengenaan-tarif-impor-25-persen-produk-as

Terkini Lainnya

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke