Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bukukan 250.000 Dollar AS di Usia 28 Tahun, Pria Ini Punya Tips Jitu

Dia menghemat sebagian besar dari gaji 80.000 dollar AS yang dia dapat dan memfokuskan penghematan 60 persennya pada tiga biaya: rumah, transportasi, dan makanan.

Seperti yang dia tunjukkan pada blognya, rata-rata orang Amerika menghabiskan 70 persen dari anggaran tahunan mereka untuk tiga biaya ini.

"Jika Anda dapat membatasi pengeluaran pada hal itu, di situlah penghematan besar akan terlihat,” katanya sepertli dilansir CNBC “Make It”.

Berikut Sean jabarkan bagaimana tips untuk menghemat pengeluaran pada tiga biaya tersebut.

1. Rumah (tempat tinggal)

Dia menghemat besar dari biaya tempat tinggal dengan membagi sewa, dan sekarang hipotek, dengan rekannya. Sampai tahun lalu, mereka membayar 640 sebulan dollar AS untuk apartemen mereka.

Setelah membeli rumah pada tahun 2017, mereka sekarang membagi pembayaran hipotek dan masing-masing membayar sekitar 740 dollar AS per bulan. Jika Anda tidak tinggal dengan pasangan, berbagi dengan teman sekamar atau keluarga dapat menurunkan biaya tempat tinggal ini.

Ketika melihat untuk tempat tinggal, pastikan sesuai dengan yang dibutuhkan, jangan berlebihan.

"Jika menyewa, tanyakan pada diri sendiri apakah peralatan stainless steel benar-benar akan meningkatkan kehidupan Anda dengan cara yang berarti," tambahnya.

"Jika Anda membeli, perhatikan dengan saksama berapa banyak ruang yang benar-benar yang dibutuhkan, dan apakah halaman besar dengan pemeliharaan besar benar-benar sesuatu yang diinginkan dalam hidup,”.

Perlu diingat, jika penawaran properti sedang naik atau perhitungan secara online cukup, tidak berarti harus membelanjakan untuk membeli rumah sebanyak mungkin.

Kalkulator online yang digunakan Sean mengatakan dia mampu membeli rumah 480.000 dollar AS, tetapi dia dan rekannya membeli satu seharga 180.000 dollar AS.

"Itu beberapa ratus dolar setiap bulan yang bisa saya kumpulkan untuk tabungan saya," kata Sean.

Cara lain untuk menghemat dari sisi tempat tinggal yang mungkin tidak bisa diterapkan oleh beberapa orang, yakni pindah ke lingkaran luar kota atau kota dengan biaya tempat tinggal yang lebih murah. Itulah yang dilakukan Sean setelah tinggal di Denver, Colorado, selama dua tahun.

“Harga rumah di luar kendali di Denver yang menjadi pertimbangan ketika saya memutuskan untuk berkemas dan pergi ke utara ke Minneapolis,” ucapnya.


2. Transportasi

Kabar baiknya adalah, menurut Sean, belanja kendaraan jauh lebih mudah dikuasai. Dia mengemudikan truk pikap berusia 13 tahun sebelum meningkatkan ke Mazda 3, yang dia beli seharga 13.000 dollar AS dalam bentuk tunai, yang berarti dia tidak melakukan pembayaran cicilan tambahan apa pun.

"Mengambil pendekatan yang masuk akal terhadap peningkatan mobil baru adalah kunci,” ujar Sean.

Selain itu, bahan bakar juga dapat dihemat dengan “carpooling” baik dengan rekan kerja atau tetangga. Dan jika tinggal di daerah di mana transportasi umum adalah pilihan, pertimbangkan untuk menggunakannya setidaknya beberapa hari dalam seminggu. Meskipun Anda tidak dapat menghemat waktu, tapi akan sangat menghemat uang.

3. Makanan

Namun, dari situ tidak ada penghematan yang dilakukan, malah kehilangan uang. Orang Amerika yang biasa menghabiskan 70.000 dollar AS hanya untuk delivery dan take out food dalam hidup mereka.

"Saya cukup berjuang dengan hal ini,” akui Seaan.

“Makan di restoran adalah hal yang boros. Kemudian, ditambah makan malam mewah dengan pasangan merupakan kebiasaan yang dapat merusak anggaran makanan,” tuturnya.

Dia tidak benar-benar menghilangkan kebiasaan itu, tapi bagaimanapun juga, dia terus mengawasi dengan cermat berapa banyak yang dia habiskan untuk makan di restoran setiap bulan.

Singkatnya, jika ingin menghemat makanan, habiskan lebih banyak waktu di dapur Anda. Bacalah berbagai cara untuk menghemat dan berbelanja di toko kelontong.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/08/13/070500326/bukukan-250000-dollar-as-di-usia-28-tahun-pria-ini-punya-tips-jitu

Terkini Lainnya

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke