Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jonan Kaget Pelayanan Kementerian ESDM Tertinggal Jauh dari KAI

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengaku terkejut pada hari pertama bekerja di kementerian tersebut pada 2016.

Sebab, Kementerian ESDM tak punya contact center yang melayani pengaduan masyarakat ataupun membutuhkan informasi berkaitan ESDM. Padahal, jauh sebelumnya saat masih memimpin PT Kereta Api Indonesia, perusahaan tersebut sudah memiliki contact center.

"Pas masuk ke ESDM, saya kaget. Mentalitas melayani masyarakat di sini tidak jauh beda sama sepuluh tahun lalu saya masuk KAI," ujar Jonan di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (5/8/3018).

Jonan mengatakan, Presiden Joko Widodo mengarahkan agar semua unit kerja pemerintah memiliki semangat mrlayani masyarakat. Namun, ternyata ekspektasinya saat masuk ke Kementerian ESDM tidak sesuai.

Padahal, kata dia, tingkat pendidikan pegawai Kementerian ESDM jauh lebih tinggi ketimbang pegawainya semasa di PT KAI.

"Jadi mental tidak pernah dibangun dari pendidikan, tapi kultur kerja. Ini bukan soal pendidikan, bukan harga diri, tapi pelayanan masyarakat," kata Jonan.

Oleh karena itu Kementerian ESDM meluncurkan contact center 136 yang dapat diakses melalui ponsel ataupun telepon rumah dengan menekan nomor 136.

Layanan tersebut diharapkan mampu menjadi media komunikasi masyarakat agar lebih mudah mrnyampaikan keluhan, masukan, atau meminta informasi seputar ESDM.

Jonan juga berharap dengan peluncuran layanan baru ini, Kementerian ESDM semakin baik dalam melayani masyarakat. Ia juga meminta pegawai Kementerian ESDM mengikuti perkembangan zaman. 

Ia juga berterima kasih pada Icon Plus, anak perusahaan PLN  yang mengelola contact center ESDM.

Icon Plus juga mengelola call center pada beberapa perusahaan BUMN di bawah Kementerian ESDM seperti PT Pertamina, PT Perusahaan Listrik Negara, dan PT Perusahaan Gas Negara. 

Adanya contact center ESDM tak menggantikan fungsi keberadaan call center di perusahaan-perusahaan tersebut. Untuk keluhan dan pengaduan seputar Listrik, BBM, LPG tetap diutamakan melalui contact center ketiga BUMN tersebut.

"Semoga contact center ini bisa membantu masyarakat mendapat informasi lebih baik. Kalau bisa ada back up knowledge-nya," kata Jonan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/08/15/120010926/jonan-kaget-pelayanan-kementerian-esdm-tertinggal-jauh-dari-kai

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke