Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dengan Rp 1 Juta Sudah Bisa Investasi SBR004

Pada penerbitan SBR004, kupon yang ditawarkan untuk periode tiga bulan pertama sebesar 8,05 persen dengan tenor dua tahun. Jenis kupon mengambang dengan tingkat kupon minimal (floating with floor) dengan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate.

Tingkat kupon berikutnya akan disesuaikan setiap tiga bulan pada tanggal penyesuaian kupon sampai jatuh tempo. Penyesuaian tingkat kupon dudasarkan pada suku bunga acuan ditambah spread tetap 255 bps atau 2,55 persen.

Direktur Jenderal PPR Luky Alfirman mengatakan, penjualan SBR004 akan menduplikasi SBR003 yang dianggap sukses pada Mei 2018 lalu.

"SBR003 dianggap kurang waktunya hanya dua minggu sehingga SBR004 diperpanjang sampai empat minggu," ujar Luky di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (20/8/2018).

Luky mengatakan, penerbitan SBR merupakan upaya pemerintah memperluas basis investor dalam negeri dengan menyediakan alternatif investasi bagi masyarakat sekaligus mendukung keuangan inklusif.

Untuk SBR003, Kemenkeu berhasil menjaring 5.683 investor baru. Peningkatan terbesar ada pada rentang usia 25-40 tahun. Oleh karena itu, Luky optimistis dengan peluncuran SBR004 dapat mengulangi kisah sukses pendahulunya dengan menjaring lebih banyak investor baru.

Jika pada SBR002 batas minimum pembeliannya Rp 5 juta dan kelipatannya, maka untuk SBR003 dan SBR004 pembelian minimumnya sebesar Rp 1 juta.

"Dengan minimum pembelian lebih rendah, diharapkan partisipasi langsung masyarakat melalui SBR004 makin tinggi," kata Luky.

Luky mengatakan, obligasi tak bisa diperdagangkan di pasar sekunder dan tidak bisa dicairkan sampai jatuh tempo. Kecuali paa masa pelunasan sebelum jatuh tempo atay early redemption pada Oktober 2019. Pembayaran kupon dilakukan setiap tanggal 20 setiap bulannya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/08/20/103541126/dengan-rp-1-juta-sudah-bisa-investasi-sbr004

Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke