Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ingin Berhenti dari Pekerjaan Secara Elegan? Terapkan 3 Cara Ini

Anda sangat bergantung pada rekomendasi profesional Anda selama proses perekrutan. Kontributor CNBC Suzy Welch menekankan bahwa Anda tidak boleh berhenti dari pekerjaan dengan cara yang dapat menghalangi atau menghantui karier Anda selama bertahun-tahun ke depan.

"Bagian dari sopan santun untuk pergi dengan anggun," katanya dilansir CNBC, Jumat (31/8/2018).

Untuk memastikan bahwa Anda mengundurkan diri dari perusahaan tanpa memutus hubungan apa pun, Suzy menyarankan untuk mengambil tiga langkah ini:

Beritahu Atasan dengan Jelas

Mungkin tidak mudah memberi tahu atasan Anda tentang pengunduran ini, tapi Suzy mengatakan jangan pernah keluar dari perusahaan tanpa ada peringatan atau pemberitahun terlebih dahulu.

Malam sebelum Anda berencana untuk membahas pengunduran diri, Anda harus mengirim pemberitahuan kepada atasan dengan subjek "Masa depan saya."

Isi pesan tersebut, dia menyarankan untuk memberi tahu tentang pertemuan yang perlu dilakukan dengan mengatakan sesuatu seperti, "Saya harap kita bisa duduk besok untuk membahas mengenai masa depan saya dengan perusahaan."

Dengan cara ini, atasan Anda memiliki setidaknya 12 jam untuk memproses keinginan Anda meninggalkan perusahaan.

Ketika tiba waktunya pertemuan berlangsung, Suzy memperingatkan bahwa Anda harus menghindari berbicara terlalu jujur tentang kesan negatif mengenai perusahaan yang mungkin membuat Anda ingin mencari pekerjaan di tempat lain.

"Semua orang yang bekerja dengan Anda dapat menjadi referensi," katanya. "Tetaplah positif. Ketika menceritakan kepada bos Anda mengapa Anda pergi, sebisa mungkin singkat dan jelas."

Buat Masa Transisi yang Mudah

Untuk menghindari karena keluarnya Anda meninggalkan kekosongan di dalam perusahaan, Suzy mengatakan Anda harus mau untuk mengakomodasi jika ada kekacauan atau gangguan yang mungkin terjadi setelah Anda pergi.

Dia menyarankan untuk menulis "tata cara" untuk pengganti Anda nanti, sehingga mereka memiliki panduan yang akan mempercepat penyesuaian mereka dengan peran tersebut.

Atau, dia menambahkan Anda dapat menawarkan untuk membimbing lewat telfon pengganti Anda selama tiga bulan untuk membantu menjawab pertanyaan atau kekhawatiran pengganti Anda.

"Menyiasati kemungkinan kekacauan dari perginya Anda dari perusahaan bisa memberi keuntungan di masa depan," katanya. "Bisnis layaknya sebuah pulau, dan itu lebih kecil dari yang kamu kira. Kamu melihat hampir semua orang."

Jangan Lupa Berterima Kasih

Dengan menunjukkan penghargaan Anda kepada atasan dan rekan kerja Anda, dapat menjalin hubungan lebih baik. Ucapkan, "Terima kasih atas kesempatan untuk bekerja di sini. Ini merupakan pengalaman yang luar biasa baik secara pribadi maupun profesional."

Saat berhenti dari pekerjaan, mungkin menjadi salah satu hal tersulit yang harus Anda lakukan. Suzy mengungkapkan, menggunakan strategi ini akan membantu membuat pengalaman profesional menjadi lebih baik.

"Untuk perusahaan Anda, untuk Anda dan untuk masa depan Anda," pungkasnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/08/31/064900126/ingin-berhenti-dari-pekerjaan-secara-elegan-terapkan-3-cara-ini

Terkini Lainnya

Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

Whats New
Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Whats New
Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Whats New
Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Whats New
BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

Whats New
Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Whats New
Intip 'Modern'-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Intip "Modern"-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke