Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menhub Ungkap Kesulitan Bangun Bandara di Tana Toraja

Budi Karya pun mengakui bahwa membangun Bandara Buntu Kunik bukanlah hal mudah. Kondisi geografis dan struktur tanah di lokasi bandara memerlukan perlakuan khusus.

“Membangunnya tidak mudah karena memang ada gunung, ada sungai, jadi strukturnya cukup berat. Pekerjaan harus lama, tetapi tidak ada kata tidak, yang ada adalah kata iya (tetap dibangun),” tegas Budi Karya seperti dikutip Kompas.com dari situs resmi Kemenhub, Kamis (13/9/2018).

Landasan pacu Bandara Buntu Kunik akan dibangun di atas tiga bukit yang di antara ketiga bukit tersebut harus dibuat sungai yang cukup besar. Oleh karenanya, perlu ada perkuatan tanah supaya tanah tidak ambles.

Adapun Bandara Buntu Kunik nantinya akan memiliki landas pacu (runway) sepanjang 1.600 x 30 meter, apron 94,5 x 71,5 meter, dan taxiway 118 x 15 meter.

Saat beroperasi nanti, apron bandara ini dapat menampung pesawat sekelas ATR-72.

Kemenhub pun telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 500 miliar untuk penyelesaian pembangunan Bandara Buntu Kunik.

“Anggaran yang kita siapkan adalah kurang lebih Rp 500 miliar dalam tahun anggaran ini. Jadi memang kita konsentrasi Buntu Kunik ini akan selesai pada akhir 2019,” imbuh Budi Karya.

Budi Karya menambahkan, pengerjaan Bandara Buntu Kunik tak hanya dilakukan pihaknya, melainkan juga mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Toraja.

Adapun bantuan tersebut berupa pembangunan akses jalan masuk menuju Bandara Buntu Kunik. Budi Karya mengaku telah berbicara ke Gubernur Sulawesi Selatan dan Bupati Tana Toraja terkait hal tersebut.

Subsidi tiket

Tak hanya membangun bandara, Budi Karya juga berencana memberikan subsidi terhadap harga tiket pesawat dari dan ke Tana Toraja.

Hal itu dilakukan untuk lebih menarik minat wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke sana.

“Nanti kita akan panggil lagi maskapai Wings Air, kita akan tetapkan subsidi dari pemda berapa, dari pemerintah pusat berapa. Tapi yang penting adalah jaminan penumpang tidak mungkin swasta itu ke suatu tempat mereka rugi. Jadi nanti subsidi dari kita, jaminan (penumpang) dari bupati,” sebut Budi Karya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/09/13/212900326/menhub-ungkap-kesulitan-bangun-bandara-di-tana-toraja

Terkini Lainnya

Cara Daftar Autodebet BPJS Kesehatan Bank BRI

Cara Daftar Autodebet BPJS Kesehatan Bank BRI

Whats New
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Whats New
Kemenag Siapkan Layanan Haji 2024, Seleksi Petugas Mulai Desember

Kemenag Siapkan Layanan Haji 2024, Seleksi Petugas Mulai Desember

Whats New
Di COP 28 Dubai, Bos MedcoEnergi Ungkap Mulai Nonaktifkan Bisnis Batu Bara

Di COP 28 Dubai, Bos MedcoEnergi Ungkap Mulai Nonaktifkan Bisnis Batu Bara

Whats New
Intip Gaji Pensiunan Polisi, dari Tamtama sampai Purnawirawan Jenderal

Intip Gaji Pensiunan Polisi, dari Tamtama sampai Purnawirawan Jenderal

Work Smart
Rayakan HUT Pertama Komunitas GGC, Alumni Utarakan Manfaat Praktikkan NLP dalam Berbisnis

Rayakan HUT Pertama Komunitas GGC, Alumni Utarakan Manfaat Praktikkan NLP dalam Berbisnis

Whats New
BI Jajaki Perluasan Penggunaan QRIS di Jepang hingga Arab Saudi

BI Jajaki Perluasan Penggunaan QRIS di Jepang hingga Arab Saudi

Whats New
Di Mana Sri Mulyani Menyimpan Semua Uang APBN?

Di Mana Sri Mulyani Menyimpan Semua Uang APBN?

Whats New
Mengenal Timor, Mobil Nasional Tommy Soeharto yang Tersangkut BLBI

Mengenal Timor, Mobil Nasional Tommy Soeharto yang Tersangkut BLBI

Whats New
BSI Dapat Lisensi Operasional di Dubai, Erick Thohir: Perkuat Bisnis di Timur Tengah

BSI Dapat Lisensi Operasional di Dubai, Erick Thohir: Perkuat Bisnis di Timur Tengah

Whats New
Gubernur BI Sebut QRIS Bawa Indonesia Selamat dari Krisis

Gubernur BI Sebut QRIS Bawa Indonesia Selamat dari Krisis

Whats New
Rayakan Ulang Tahun, TOTO Indonesia Komitmen pada Penyelesaian Problem Sanitasi Tanah Air

Rayakan Ulang Tahun, TOTO Indonesia Komitmen pada Penyelesaian Problem Sanitasi Tanah Air

Whats New
Sambil Terisak, Menteri Basuki Minta Tukin Pegawainya Naik Jadi 100 Persen

Sambil Terisak, Menteri Basuki Minta Tukin Pegawainya Naik Jadi 100 Persen

Whats New
Kondisi Politik dan Moneter Global Akan Pengaruhi Ekonomi Indonesia 2024

Kondisi Politik dan Moneter Global Akan Pengaruhi Ekonomi Indonesia 2024

Whats New
Mercer Marsh Benefits: Peningkatan Kesejahteraan Karyawan dan Keberlangsungan Bisnis Bisa Berjalan Beriringan

Mercer Marsh Benefits: Peningkatan Kesejahteraan Karyawan dan Keberlangsungan Bisnis Bisa Berjalan Beriringan

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke