Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BTN Pacu Bisnis KPR di Jawa Timur

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk memacu ekspansi bisnis kredit pemilikan rumah (KPR) di Jawa Timur. Hal ini guna mendorong program Satu Juta Rumah. 

Direktur BTN Andi Nirwoto menjelaskan, angka backlog atau kekurangan rumah di wilayah tersebut masih tinggi dan pergerakan harga rumah cenderung positif. Berdasarkan kajian supply dan demand perumahan yang dilakukan BTN, angka backlog di Jawa Timur pada 2016 saja mencapai 1,03 juta unit.

Dalam lima tahun ke depan, BTN memproyeksikan angka kebutuhan rumah tersebut akan bertambah sebanyak 762.034 unit. Sebaliknya, angka pertumbuhan kepemilikan rumah di Jatim baru mencapai 1,18 persen. 

Tahun ini, BTN juga merekam jumlah potensi permintaan akan rumah di Jatim mencapai 331.746 unit. Namun, angka ketersediaan rumah di wilayah tersebut baru mencapai 23.992 unit.

“Dengan ruang yang lebar untuk berekspansi ini serta berbagai inovasi dan transformasi bisnis yang kami lakukan, kami optimistis tahun ini akan mampu mencatatkan penyaluran KPR di Jatim senilai Rp 4,32 triliun untuk 23.321 unit rumah atau naik sekitar 21 persen dari tahun lalu,” jelas Andi dalam pernyataannya pada Investor Summit di Surabaya, Rabu (19/9/2018).

Hingga Juli 2018, imbuh Andi, penyaluran KPR BTN di Jatim mencapai Rp 1,83 triliun. Realisasi tersebut terdiri atas penyaluran KPR non-subsidi untuk 4.127 unit rumah atau setara Rp 1,24 triliun dan penyaluran KPR subsidi untuk 5.169 unit rumah atau senilai R p585,46 miliar.

Untuk mencapai target penyaluran KPR tersebut, Andi mengungkapkan BTN terus berpartisipasi meningkatkan ketersediaan rumah. Aksi yang dilakukan yakni dengan menjadi inisiator dan integrator kerja sama antar institusi untuk meningkatkan pasokan rumah.

Beberapa hal yang dilakukan yakni bersinergi dengan para penyedia lahan, pemasok bahan baku, hingga para pengembang properti.

Secara nasional hingga Juli 2018, BTN mencatatkan penyaluran KPR senilai Rp 157,55 triliun. Posisi tersebut naik sekitar 22,07 persen secara tahunan (yoy) dari Rp 129,07 triliun pada Juli 2017. 

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/09/19/182930126/btn-pacu-bisnis-kpr-di-jawa-timur

Terkini Lainnya

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke