Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sri Mulyani: Teknologi adalah Kesempatan, Bukan Ancaman

NUSA DUA, KOMPAS.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyebut, Indonesia merupakan negara yang besar dengan penduduk yang amat banyak pula. Sebagian dari total penduduk Indonesia adalah kalangan muda.

Mereka, imbuh Sri Mulyani, merupakan generasi dengan tingkat penerimaan teknologi yang amat tinggi. Namun, dengan kondisi geografis yang beragam, maka penetrasi internet di Indonesia masih menjadi tantangan bagi pemerintah.

“Potensi terbesar Indonesia saat ini adalah generasi muda. Mereka menerima teknologi sangat tinggi, meski penetrasi internet atau kemampuan kami dalam memberikan akses bagi seluruh warga Indonesia, pemerintah masih punya pekerjaan rumah,” kata Sri Mulyani saat menjadi panelis pada diskusi bertajuk Harnessing Technology for Inclusive Growth yang merupakan rangkaian Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia 2018 di Nusa Dua, Bali, Kamis (11/10/2018).

Terkait perkembangan teknologi yang sangat pesat dan berpengaruh besar terhadap perekonomian negara, Sri Mulyani memandang teknologi seharusnya dipandang sebagai kesempatan. Teknologi, kata dia, tidak boleh dianggap sebagai ancaman.

Untuk itu, perlu ada banyak respons kebijakan yang ditelurkan pemerintah. Salah satunya adalah peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM).

“Tidak ada masyarakat manapun yang bisa memanfaatkan teknologi kalau tidak berpendidikan atau miskin, atau terlalu sakit,” jelas Sri Mulyani.

Oleh karena itu, perkembangan teknologi yang kian pesat juga harus diimbangi dengan peningkatan mutus SDM Indonesia melalui beberapa upaya. Sri Mulyani menuturkan, upaya tersebut antara lain investasi pada sektor layanan kesehatan dan pendidikan.

Dengan demikian, Indonesia memiliki SDM yang mumpuni untuk menghadapi era teknologi 4.0. Mereka pun akhirnya bisa memperoleh manfaat dari perkembangan teknologi dan tidak tersisihkan.

 

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/10/11/134647626/sri-mulyani-teknologi-adalah-kesempatan-bukan-ancaman

Terkini Lainnya

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Spend Smart
Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Whats New
Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Whats New
Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Whats New
6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke