Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Gubernur Bali dengan Tim Spiritualnya Dukung Pertemuan IMF-Bank Dunia

"Kami membentuk tim spiritual untuk mendoakan sejak awal sampai dikawal tanggal 15 masih berlangsung. Di sejumlah titik, acara ritual masih berlangsung," kata Gubernur Bali I Wayan Koster saat konferensi pers Panitia Nasional Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia di Bali Collection, Sabtu (13/10/2018).

Koster menilai, untuk urusan teknis penyelenggaraan, tim dari Panitia Nasional sudah sangat mahir mengatur segala sesuatunya. Namun, berdasarkan keyakinan masyarakat di Bali, aspek lain seperti minta restu melalui doa dan ritual juga tidak kalah penting sehingga semesta bisa mendukung acara ini hingga akhir.

"Hal teknis mikro itu panitianya sudah sangat jagoan. Hal yang harus kami lakukan secara total, penuh kerja keras, ketulusan, adalah bagaimana mengelola alam makronya, agar betul-betul merestui keseluruhan penyelenggaraan acara ini sehingga akan mengalir dengan sangat baik," tutur dia.

Upaya melalui ritual dan doa dari tim spiritual dipandang Koster telah membuahkan hasil positif. Menurut dia, selama Pertemuan Tahunan berjalan, hampir tidak ada kendala sama sekali, baik dari segi penyelenggaraan acara sampai keluar masuknya kendaraan dari kawasan Nusa Dua, lokasi utama Pertemuan Tahunan.

Mengutip data dari Panitia Nasional, tercatat ada 36.000 peserta, dari dalam dan luar negeri, yang hadir dalam Pertemuan Tahunan. Pantauan Kompas.com selama mengikuti kegiatan tersebut juga tidak ditemukan kemacetan kendaraan di area Nusa Dua.

Selain melalui tim spiritual, Koster juga mengaku jauh-jauh hari telah menggandeng masyarakat Bali dengan pendekatan secara adat, keagamaan, maupun budaya. Dia memastikan, seluruh komponen masyarakat Bali sepakat mendukung Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia.

"Kalau sedikit-sedikit ada demo kemarin, bukan dari orang Bali, kami sudah cek. Tidak ada orang Bali yang terlibat. Sampai marah orang Bali-nya, itu siapa yang demo, bikin rusak nama Bali," ujarnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/10/15/050800926/cerita-gubernur-bali-dengan-tim-spiritualnya-dukung-pertemuan-imf-bank-dunia

Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke