Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Fintech Asia Tenggara Ini Paling Banyak Didanai, 3 dari Indonesia

Salah satu yang paling populer adalah berbelanja dan menyelesaikan transaksinya hanya dengan "klik". Itulah mengapa adopsi pengaruh penggunaan ponsel yang luas meningkatkan pertumbuhan teknologi finansial ini.

Sementara itu, kurangnya akses ke berbagai layanan yang bisa dilakukan perbankan menjadi peluang baru bagi perusahaan teknologi yang menawarkan fintech.

Sayangnya, fintech ini sangat bergantung pada infrastruktur internet. Artinya, tidak semua negara memiliki kesempatan yang sama untuk membangun sistem teknologi keuangan atau bahkan regulasi mengenai adanya fintech ini.

Itulah sebabnya, sebagian besar perusahaan fintech berada atau menargetkan pasar yang sudah memiliki infrastruktur internet yang mumpuni dan memiliki pengguna internet yang sangat besar.

Pekan lalu, Tech In Asia telah merilis daftar perusahaan fintech yang paling banyak didanai. Untuk ASEAN sebagai besar berasal dari Indonesia, Singapura dan Malaysia. Sementara Thailand, Filipina, dan Vietnam masih minoritas.

Berikut adalah daftar 10 perusahaan teknologi finansial (fintech) yang paling banyak didanai di Asia Tenggara.

1. Akulaku, Indonesia (145 juta dollar AS)
2. TenX, Singapura (81 juta dollar AS)
3. MC Payment (Mobile Credit Payment), Singapura (62,5 juta dollar AS)
4. MOL (Money Online), Malaysia (61 juta dollar AS)
5. Kyber Network, Singapura (52 juta dollar AS)
6. Singlife (Singapore Life), Singapura (50 juta dollar AS)
7. Wanchain, Singapura (36 juta dollar AS)
8. Pundi X, Indonesia (35 juta dollar AS)
9. Republic Protocol, Singapura (30,5 juta dollar AS)
10. FinAccel (Kredivo), Indonesia (30 juta dollar AS)


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/10/16/120300726/10-fintech-asia-tenggara-ini-paling-banyak-didanai-3-dari-indonesia

Terkini Lainnya

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke