Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sri Mulyani Dorong Penguatan Hubungan dengan Afrika dan Asia Tengah

"Kepada Menteri Keuangan Afrika, Asia Tengah, dan Timor Leste, secara khusus saya minta untuk dapat memperkuat hubungan perdagangan dan investasi," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam akun Instagram miliknya, @smindrawati, baru-baru ini.

Menurut Sri Mulyani, hal itu dilakukan sekaligus sebagai langkah memperluas pasar ekspor Indonesia. Upaya memperluas pasar ekspor penting digiatkan terus, terutama dalam hal memperbaiki kondisi neraca perdagangan yang imbas positifnya dapat menekan defisit transaksi berjalan, sesuai target pemerintah.

Hal yang sama juga disuarakan Sri Mulyani dalam salah satu agenda di Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia, persisnya dalam acara Business Luncheon on Indonesia Financing Scheme. Dalam forum tersebut, dibahas tentang dukungan pemerintah kepada industri strategis untuk ekspor ke negara potensial melalui skema Penugasan Khusus Ekspor (PKE).

PKE dilakoni oleh salah satu BUMN di bawah Kementerian Keuangan, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia atau Indonesia Eximbank. Skema PKE diyakini dapat mendorong ekspor, baik yang dilakukan oleh BUMN hingga swasta.

"Saya juga mengajak pemerintah negara-negara tersebut untuk menjalin kerja sama dengan LPEI dalam rangka mendorong ekspor," tutur Sri Mulyani.

Sri Mulyani kembali menegaskan pentingnya investasi dan ekspor untuk memacu pertumbuhan ekonomi suatu negara. Dalam hal ini, pemerintah telah menyiapkan sejumlah industri strategis yang telah memiliki daya saing untuk mendorong ekspor, di antaranya konstruksi, farmasi, pesawat udara, kereta api, hingga pertambangan.

Adapun layanan yang diberikan LPEI berupa pembiayaan, asuransi, penjaminan, dan jasa konsultasi dalam rangka peningkatan ekspor nasional. Dari data terakhir yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat neraca perdagangan September 2018 mengalami surplus 0,23 miliar dollar AS yang didorong ekspor nonmigas dan turunnya beberapa komoditi impor migas.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/10/16/122700026/sri-mulyani-dorong-penguatan-hubungan-dengan-afrika-dan-asia-tengah

Terkini Lainnya

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke