Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Regulasi Segera Terbit, QR Code Terstandar Mulai Diuji Coba

Salah satu aplikasi uang elektronik yang telah menerapkan QR Code, Tcash, mendukung penuh uji coba penerapan pemindaian kode yang terstandar. Uji coba telah berlangsung sejak awal Oktober 2018 lalu. Tcash menjadi salah satu uang elektronik non-perbankan yang tergabung dalam kelompok uji coba tahap pertama.

“Tcash mendukung penuh inisiatif Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) untuk menghadirkan Kode QR terstandar yang kami percaya akan meningkatkan kenyamanan dan kepuasan masyarakat dalam bertransaksi non-tunai," ujar CEO Tcash Danu Wicaksana dalam keterangan tertulis, Kamis (1/11/2018).

Danu mengatakan, Tcash telah memenuhi seluruh persyaratan yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan QR Code terstandar dalam beberapa waktu mendatang. Salah satunya menyesuaikan fitur Snap QR Code dalam aplikasi Tcash Wallet sesuai format yang dicanangkan.

Bersama Bank Indonesia dan ASPI, Tcash menjadi bagian dari tim persiapan dan pengembangan QR Code terstandar ini.

Tcash merumuskan langkah-langkah implementasi interoperabilitas antar penerbit uang elektronik, baik yang berasal dari perbankan maupun non-perbankan. Langkah tersebut mencakup perumusan sistem dan format QR Code terstandar serta mekanisme interkoneksi antar penerbit uang elektronik dalam memanfaatkan QR Code untuk bertransaksi di berbagai merchant.

QR Code terstandar diujicoba penggunaannya secara langsung pada beberapa merchant yang telah disepakati. Dalam periode ini, Tcash telah melakukan uji coba QR Code terstandar di beberapa merchant outlet. Langkah ini dilakukan guna memastikan fungsi interoperabilitas QR Code terstandar telah berfungsi dengan baik.

“Ke depannya, kami akan memastikan implementasi serta kesiapan dalam melayani beragam pembayaran menggunakan Kode QR terstandar di seluruh merchant outlet Tcash," kata Danu.

Penerapan QR Code sekaligus mendukung realisasi cashless society di Indonesia. "Kami optimis hadirnya Kode QR terstandar ini dapat diterima oleh seluruh pihak, baik penerbit uang elektronik, pelaku bisnis, maupun masyarakat luas,” kata Danu.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/11/01/134626126/regulasi-segera-terbit-qr-code-terstandar-mulai-diuji-coba

Terkini Lainnya

GOTO Catat Rugi Bersih Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024, Susut 78 Persen

GOTO Catat Rugi Bersih Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024, Susut 78 Persen

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

Whats New
Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke