Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Solusi Sampah Menumpuk: Jadikan Listrik!

Dia menganggap selama ini belum ada solusi konkrit dari pemerintah untuk mengatasi timbunan sampah yang tersebar di beberapa titik, terutama kota-kota besar. Salah satu caranya bisa dengan mengkonversi sampah menjadi pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa).

"Masalah sampah ini memang membahayakan lingkungan. Namun sampah sebenarnya bisa untuk membangkitkan listrik. Maka harus cari teknologi yang lebih banyak untuk mengonversi sampah menjadi listrik," ujar Arthur di Jakarta, Rabu (7/11/2018).

Arthur mengatakan, tempat pembuangan sampah rata-rata berada di kota besar. Di Jakarta saja, produksi sampahnya mencapai 9.000 ton per hari. Terbesar di Jakarta Timur sebesar 2.240 ton per hari. Namun, pengelolaannya terbilang baik, sekitar 97,1 persen.

Kota terbesar kedua yang memproduksi sampah yakni Medan sebesar 2.000 ton per hari. Pengelolaannya juga baik, sekitar 92 persen. Namun, masih ada daerah penghasil sampah terbesar yang pengelolaannya masih di bawah 80 persen seperti Makassar.

Oleh karena itu, kata Arthur, konversi sampah menjadi energi ini bisa menjadi sumber energi baru khususnya di perkotaan.

"Kota kan populasinya besar, jadi sampahnya juga banyak yang harus ditangani. Ini bisa menjadi keruwetan yang semakin besar kalau dibiarkan," kata Arthur.

Menurut Arthur, pemerintah harus fokus ke masalah sampah dan juga upaya konversi ke energi listrik karena bisa menjadi solusi mendongkrak konsumsi kelistrikan per kapita.

Di Indonesia sebenarnya ada perusahaan produsen listrik yang telah mengelola PLTSa. Dua di antaranya yakni PT Sumber Organik yang mengelola PLTSa Benowo di Surabaya dengan kapasitas 1,62 megawatt dan PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya di Palembang yang mengelola PLTSA dari Tempat Pembungan Akhir (TPA) Sukawinatan dengan kapasitas sekitar 0,5 megawatt.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/11/07/174527326/solusi-sampah-menumpuk-jadikan-listrik

Terkini Lainnya

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke