Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jumlah IPO di BEI Tahun Ini Tertinggi Sejak 1992

Jumlah tersebut merupakan jumlah emiten baru terbanyak sejak 1992.

Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna Setia mengatakan, jumlah emiten baru tahun ini tertinggi sejak privatisasi BEI tahun 1992.

"Pagi ini jadi hari yang membanggakan bagi bursa dan pasar modal ini dengan perusahaan ke 50 menorehkan achievement baru melalui pencatatan saham tertinggi sejak privatisasti 1992," kata dia di BEI.

Tahun 2019, BEI menargetkan akan ada 35 perusahaan yang melakukan IPO.

"Kami berharap akan semakin banyak perusahaan mencatatkan efeknya sebagai pilihan untuk pendanaan jangka panjang sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan perusahaan dan negara," ujar Nyoman.

Berikut daftar emiten baru BEI tahun ini:

LCK Global Kedaton (LCKM) Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC)
Borneo Olah Sarana Sukses (BOSS) Pollux Properti Indonesia (POLL)
Jaya Trishindo (HELI) Sinergi Megah Internusa (NUSA)
Sky Energy Indonesia (JSKY) Mahkota Group (MGRO)
Indah Prakasa Sentosa (INPS) NFC Indonesia (NFCX)
Tridomain Performance Materials (TDPM) MD Pictures (FILM)
Gihon Telekomunikasi Indonesia (GHON) Andira Agro (ANDI)
Dafam Property Indonesia (DFAM) Trimitra Propertindo (LAND)
Charnic Capital (NICK) Madusari Murni Indah (MOLI)
BPTN Syariah (BPTS) Arkadia Digital Media (DIGI)
Bank BRIsyariah (BRIS) Pratama Abadi Nusa Industri (PANI)
Surya Pertiwi (SPTO) Natura City Developments (CITY)
Royal Prima (PRIM) Satria Antaran Prima (SAPX)
Medikaloka Hermina (HEAL) Super Energy (SURE)
Sarimelati Kencana (PZZA) Cottonindo Ariesta (KPAS)
Guna Timur Raya (TRUK) Propertindo Mulia Investama (MPRO)
Asuransi Tugu Pratama (TUGU) HK Metals Utama (HKMU)
Steadfast Marine (KPAL) Garudafood Putra Putri Jaya (GOOD)
Sriwahana Adityakarta (SWAT) Jaya Bersama Indo (DUCK)
MNC Studios International (MSIN) Superkrane Mitra Utama (SKRN)
Trimuda Nuansa Citra (TNCA) Yelooo Integra Datanet (YELO)
MAP Aktif Adiperkasa (MAPA) Cahayaputra Asa Keramik (CAKK)
Transcoal Pacific (TCPI) Kota Satu Properti (SATU)
Batavia Prosperindo Trans (BPTR) Shield On Service (SOSS)
Jaya Sukses Makmur Sentosa (RISE) Dewata Freightinternational (DEAL)

(Auriga Agustina)
 
Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul IPO di BEI tahun ini paling banyak sejak 1992


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/11/09/150853526/jumlah-ipo-di-bei-tahun-ini-tertinggi-sejak-1992

Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke