Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pertemuan BPOM-OKI Bisa Dongkrak Ekspor Vaksin Indonesia

Menurut pengamat ekonomi makro yang juga Direktur Eksekutif CORE Indonesia Mohammad Faisal, meski sumbangan ekspor vaksin memang relatif kecil terhadap total ekspor nonmigas, namun pertemuan BPOM-OKI kemarin berpotensi untuk menghasilkan peningkatan kinerja yang lebih besar lagi.

"Selama ini pasar negara-negara mayoritas muslim seperti Timur Tengah memang kurang menjadi perhatian Indonesia. Dengan adanya forum ini, ekspor yang menyasar negara-negara potensial non tradisional bisa mendapat lebih banyak perhatian. Dan ini memang sudah seharusnya dilakukan," tutur Faisal dalam keterangan pers, Kamis (22/11/2018).

Faisal menambahkan, industri vaksin masih punya peluang untuk memperbesar kontribusi ekspor nonmigas dengan meningkatkan produk-produknya secara konsisten.

"Dengan memperkuat research and development yang fokus untuk memunculkan inovasi-inovasi produk vaksin, saya pikir kontribusi sektor ini bisa lebih besar. Apalagi jika disertai dengan riset pendahuluan terhadap kebutuhan dan preferensi masing-masing pasar ekspor yang tentunya berbeda antara satu negara dengan negara lain,” sebutnya.

Pengamat komunikasi politik dari Universitas Islam Bandung Muhammad Fuady juga mengungkapkan, isu pembangunan dan kesehatan adalah masalah riil yang dihadapi OKI, khususnya 21 negara anggota yang terkategori miskin.

"Sebagai salah satu negara yang memiliki kemampuan dalam produksi obat dan vaksin, Indonesia dapat mendorong kerja sama yang memperkuat kemandirian OKI. Sekaligus peluang Indonesia untuk meningkatkan kinerja ekspornya di bidang farmasi, apalagi jika ingin bersaing dengan Eropa," ucap dia.

Dalam hal ini, tambah Faud, Indonesia bisa mengambil peran dengan mendorong kampanye isu kesehatan di negara-negara OKI. Dengan mengambil isu kesehatan, reputasi Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia yang memiliki terobosan dalam industri obat dan vaksin semakin kuat.

"Apalagi isu vaksin halal merupakan isu yang seksi di negara-negara OKI," ungkapnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/11/22/133647426/pertemuan-bpom-oki-bisa-dongkrak-ekspor-vaksin-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke