Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perbanyak Pilihan Reksadana, Bukalapak Gandeng tanamduit di BukaReksa

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukalapak menggandeng tanamduit sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) yang memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menghadirkan 3 manajer investasi dan 5 produk investasi baru.

Ketiga manajer investasi tersebut antara lain, Bahana TCW Investment Management, Batavia Prosperindo Asset Management, dan Sucorinvest Asset Management. Selain itu, 5 produk investasi baru yang hadir di BukaReksa adalah Bahana MES Syariah, Batavia Dana Dinamis, Sucorinvest Sharia Equity Fund, Sucorinvest Maxi Fund, dan Batavia Dana Saham.

Head of Payment and Financial Services Bukalapak Destya Danang Pradityo mengatakan, dengan memperbanyak pilihan produk reksadana, akan memperluas pilihan investasi pengguna Bukalapak. Selain itu, produk yang dipilih sudah disesuaikan dengan profil investor Bukalapak yang sebagian besar merupakan investor pemula yang belum benar-benar mengenal reksadana.

"Produk reksadana yang dijual BukaReksa sebanyak 20 produk dari pasar uang sampai saham dengan tanamduit ada 5 produk baru yang dipilih sesuai klasifikasi risiko customer Bukalapak," ujar Destya ketika ditemui awak media di Jakarta, Kamis (29/11/2018).

Destya menjelaskan, sejak satu tahun lalu diluncurkan, jumlah investor BukaReksa mencapai 120.000 investor dengan 50 persen di antaranya adalah investor aktif.

Destya menambahkan, kelima produk investasi baru yang bekerja sama dengan tanamduit bervariasi jenisnya, mulai dari Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Campuran, hingga Reksa Dana Saham. Tiap jenis investasi tentunya memiliki return, risiko, dan jangka waktu investasi yang berbeda-beda.

Investor dapat dengan leluasa membeli produk investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan profilnya masing-masing.

Adapun Direktur Pengembangan Bisnis tanamduit Muhammad Hanif mengatakan salah satu misi dari tanamduit adalah untuk mengedukasi masyarakat luas mengenai manfaat investasi dan menjadikannya sebagai gaya hidup.

"Kolaborasi dengan Bukalapak adalah salah satu bentuk implementasi dari misi tersebut. Bukalapak sebagai marketplace, memiliki jutaan pengguna sudah terbiasa bertransaksi secara digital. Kami percaya investasi secara digital akan menjadi bagian dari gaya hidup, bukan hanya belanja online tetapi juga investasi online," jelas Hanif dalam kesempatan yang sama.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/11/29/165117226/perbanyak-pilihan-reksadana-bukalapak-gandeng-tanamduit-di-bukareksa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke