Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gandeng KPK, Inalum dan Mitra Kerja Berkomitmen Berantas Korupsi

Pada sosialisasi yang disampaikan Direktur Gratifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Syarief Hidayat, dijelaskan beberapa metode untuk menghindari praktik gratifikasi dan korupsi. Salah satunya dengan menolaknya secara langsung dan melaporkannya ke KPK.

Selain sosialisasi, pada acara tersebut Inalum juga menandatangani komitmen penerapan pengendalian gratifikasi. Komitmen ini ditandatangani langsung oleh Direktur Utama Inalum, Budi G. Sadikin disaksikan oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo.

"Kami mohon dukungan dari para mitra apabila ada dari Inalum yang meminta sesuatu agar segera dilaporkan ke saya atau Pak Oggy (Direktur Pelaksana Inalum),” tutur Budi dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Senin (11/12/2018).

Lebih lanjut, Budi mengatakan, saat ini nilai keuangan Inalum untuk pengadaan sekitar Rp 20 triliun ditambah Freeport menjadi Rp 60 triliun.

Untuk itu, ia berharap agar para mitra kerja dapat bersama-sama mewujudkan Inalum yang lebih bersih lagi demi Indonesia yang lebih bersih juga.

“Kesuksesan sosialisasi tersebut tidak diukur dari acaranya, tapi dari perilaku sehari-hari kita,” kata Budi.

Pada kesempatan yang sama Ketua KPK Agus Rahardjo berharap, agar Inalum terus berupaya menumbuh kembangkan budaya anti korupsi dan gratifikasi di lingkungan perusahaan dan mitranya.

Tak cuma dengan mitra kerja, Agus ingin Inalum dapat menyamakan persepsi terkait budaya anti korupsi dan gratifikasi dengan anggota holding industri pertambangan lainnya.

“Inalum merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang harus dijaga dari praktik korupsi maupun gratifikasi. Supplier diharapkan tidak memberikan sesuatu kepada Inalum dan Inalum tidak meminta sesuatu kepada supplier," ungkap Agus.

Agus mengungkapkan pula bahwa Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia masih sangatlah rendah, bahkan termasuk yang terendah di ASEAN.

"Malaysia, Brunei dan Singapura di atas kita, tetapi bila dibandingkan dengan tahun 1998 angka IPK kita tahun ini sudah naik," jelas Agus.

Sebagai informasi, turut hadir dalam acara sosialisasi tersebut jajaran Direksi dan SEVP Inalum beserta tim KPK dan 50 mitra kerja yang selama ini berafiliasi dengan Inalum.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/12/11/090858226/gandeng-kpk-inalum-dan-mitra-kerja-berkomitmen-berantas-korupsi

Terkini Lainnya

J Trust Bank Hadirkan Program Tabungan sekaligus Penanaman Mangrove

J Trust Bank Hadirkan Program Tabungan sekaligus Penanaman Mangrove

Whats New
Pasar Perbaikan Pesawat di RI Besar, FL Technics Buka Fasilitas MRO di Bandara Ngurah Rai dan Raih Sertifikat FAA

Pasar Perbaikan Pesawat di RI Besar, FL Technics Buka Fasilitas MRO di Bandara Ngurah Rai dan Raih Sertifikat FAA

Whats New
UNESCO Tetapkan Semen Padang Sebagai Warisan Kolektif Asia Pasifik

UNESCO Tetapkan Semen Padang Sebagai Warisan Kolektif Asia Pasifik

Whats New
Perempuan Duduki 60 Persen Posisi Manajemen di Prudential Indonesia

Perempuan Duduki 60 Persen Posisi Manajemen di Prudential Indonesia

Work Smart
Awasi Bus Pariwisata Tak Berizin, Kemenhub Perlu Kerja Sama dengan Instansi Lain

Awasi Bus Pariwisata Tak Berizin, Kemenhub Perlu Kerja Sama dengan Instansi Lain

Whats New
Ada Modus Penipuan Mengatasnamakan Bukalapak, Pengguna dan Masyarakat Diminta Waspada

Ada Modus Penipuan Mengatasnamakan Bukalapak, Pengguna dan Masyarakat Diminta Waspada

Whats New
Tumbuh 12,4 Persen, Kredit Perbankan Tembus Rp 7.245 Triliun pada Kuartal I 2024

Tumbuh 12,4 Persen, Kredit Perbankan Tembus Rp 7.245 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Waspada Modus Penipuan Keuangan Baru yang Mengincar Masyarakat pada 2024

Waspada Modus Penipuan Keuangan Baru yang Mengincar Masyarakat pada 2024

Whats New
Menkominfo: Jurnalistik Harus Investigasi, Masa Harus Dilarang...?

Menkominfo: Jurnalistik Harus Investigasi, Masa Harus Dilarang...?

Whats New
Maskapai Emirates Buka Lowongan Kerja di Jakarta, Lulusan SMA Bisa Daftar

Maskapai Emirates Buka Lowongan Kerja di Jakarta, Lulusan SMA Bisa Daftar

Whats New
Didukung Konsumsi yang Tinggi, Prospek Bisnis Distribusi Beras Dinilai Makin Cerah

Didukung Konsumsi yang Tinggi, Prospek Bisnis Distribusi Beras Dinilai Makin Cerah

Whats New
PGN Lunasi Utang Obligasi Dollar AS Pada 2024

PGN Lunasi Utang Obligasi Dollar AS Pada 2024

Whats New
Sandiaga: Investasi di Sektor Parekraf Capai Rp 11 Triliun di Kuartal I 2024

Sandiaga: Investasi di Sektor Parekraf Capai Rp 11 Triliun di Kuartal I 2024

Whats New
Kelas 1,2,3 Diganti Jadi KRIS, Ini Penjelasan Dirut BPJS Kesehatan

Kelas 1,2,3 Diganti Jadi KRIS, Ini Penjelasan Dirut BPJS Kesehatan

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 14 Mei 2024 Mayoritas Naik

Harga Bahan Pokok Selasa 14 Mei 2024 Mayoritas Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke