Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wall Street Jeblok, Dow Jones Melorot 507 Poin, S&P 500 Sentuh Rekor Terendah

Dikutip dari CNBC, anjloknya harga saham terjadi lantaran investor diliputi ketidakpastian mengenai rencana bank sentral setempat, Federal Reserve, untuk kembali menaikkan suku bunga di bulan Desember ini.

Menurut mereka, kenaikan suku bunga tersebut berlebihan dengan kondisi ekonomi dan pasar saham AS saat ini.

Indeks saham S&P 500 anjlok hingga 2,5 persen menjadi 2.530,54, melewati rekor level terendah 2018 pada 2.532,69. Sementara itu, Dow Jones Industrial Average terkoreksi 507,53 poin menjadi 23.592,98.

Dengan demikian, dalam dua hari ini indeks Dow Jones telah terkoreksi lebih dari 1.000 poin. Di sisi lain, indeks Nasdaq Composite merosot 2,2 persen menjadi 6.753,73 lantaran Microsoft anjlok 2,9 persen.

Selain itu, Amazon dan Goldman Sachs juga mengalami koreksi yang cukup dalam pada perdagangan tersebut.

Adapun CEO DoubleLIne Capital eJeffret Gundlach meyakini, S&P 500 akan terkoreksi bahkan lebih rendah dari level terendahnya di awal tahun 2018 lalu.

Sebanyak 30 emiten alias semua anggota anggota Dow Jones dan semua sektor anggota S&P 500 tenggelam di zona merah.

The Fed diprediksi akan kembali meningkatkan suku bunga acuan overnight untuk ketiga kalinya dan yang terakhir sepanjang tahun 2018 ini pada Rabu, (19/12/2018).

Kekhawatiran kenaikan suku bunga dan kebijakan The Fed yang ambisius telah menghantui pasar selama 2018 ini. Investor juga dalam tekanan pada beberapa bulan ke belakang karena ekspektasi pertumbuhan inflasi dan pertumbuhan ekonomi semakin melambat.


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/12/18/070000326/wall-street-jeblok-dow-jones-melorot-507-poin-s-p-500-sentuh-rekor-terendah

Terkini Lainnya

Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke