Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BUMN Shop Mulai Beroperasi di Sukabumi

BUMN shop di Sukabumi ini merupakan yang pertama di Indonesia yang digerakkan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Terus Jaya Sehati di desa setempat.

“Pembentukan BUMNShop ini merupakan komitmen kami dalam mendorong BUMN untuk mendukung pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa," ungkap Rini kepada wartawan usai peresmian.

Dia menjelaskan, pembentukan BUMN Shop ini merupakan kolaborasi BUMN dengan BUMDes dalam rangka memajukan perekonomian masyarakat.

"Tujuannya, bagaimana dana desa ini tetap berputar di desa, tidak kembali lagi ke kota. Sehingga bisa efektif mendorong perekonomian desa dan mensejahterakan masyarakat desa," ujar Rini.

Saat ini, lanjut dia sudah ada 15 BUMN Shop beroperasi di Sukabumi. Kementerian BUMN menargetkan sebanyak 176 outlet BUMN Shop di Sukabumi sampai dengan Januari 2019.

Sementara kata dia, di Jawa Barat rencananya akan ada 500 BUMN Shop yang hadir di setiap desa dan ditargetkan bisa tercapai pada Maret 2019.

"BUMN Shop di Desa Sukajaya adalah salah satu dari 15 outlet yang paling awal dirintis di Sukabumi. Dikelola langsung oleh BUMDes Terus Jaya Sehati, dengan dukungan Bank BNI," tuturnya.

Rini menyebutkan, Program BUMN Shop merupakan inisiasi bersama antara Kementerian BUMN dengan Kementerian Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi.

"BUMN Shop ini di setiap desa dalam operasionalnya bersinergi dengan BUMDes sebagai motor penggeraknya," kata dia.

Dalam pelaksanaan Program BUMN Shop ini, Kementerian BUMN berkolaborasi dengan tujuh perusahaan negara . Ketujuh BUMN dimaksud yakni Bank BNI, Pertamina, Pupuk Indonesia, PPI, Kimia Farma, Bulog, dan Telkom.

"BUMN Shop adalah layanan one stop service di desa dengan layanan antara lain layanan perbankan, sembako dan produk UMKM, obat-obatan, kebutuhan pulsa dan internet, penyediaan produk BBM dan LPG, hingga kebutuhan pupuk," ucap Rini

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/12/24/095236326/bumn-shop-mulai-beroperasi-di-sukabumi

Terkini Lainnya

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dengan Perusahaan Jasa Titipan

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dengan Perusahaan Jasa Titipan

Whats New
Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
BKKBN Sosialisasi Cegah Stunting Melalui Tradisi dan Kearifan Lokal 'Mitoni'

BKKBN Sosialisasi Cegah Stunting Melalui Tradisi dan Kearifan Lokal "Mitoni"

Whats New
Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Work Smart
Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Whats New
Cara Menjawab 'Apakah Ada Pertanyaan?' Saat Wawancara Kerja

Cara Menjawab "Apakah Ada Pertanyaan?" Saat Wawancara Kerja

Work Smart
Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Whats New
'Buka-bukaan' Menteri KKP soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

"Buka-bukaan" Menteri KKP soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Whats New
Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 per Bulan

Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 per Bulan

Spend Smart
BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

Whats New
Permintaan Cetakan Sarung Tangan Karet Naik, Kerek Laba MARK 134 Persen pada Kuartal I-2024

Permintaan Cetakan Sarung Tangan Karet Naik, Kerek Laba MARK 134 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Whats New
IHSG 'Bullish,' Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG "Bullish," Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke