Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Transmisi Listrik Brastagi-Kutacane dan Seputih Banyak-Menggala Beroperasi

Pertama, tersambung jaringan transmisi listrik 150 kilo Volt (kV) sepanjang 110 kilo meter sirkit (kms) dari Brastagi di Sumatera Utara hingga Kutacane di Aceh. Jaringan tersebut ditopang dengan 345 tower. Untuk menambah kehandalan listrik di Kutacane, PLN pun mengoperasikan Gardu Induk (GI) kapasitas 30 Mega Volt Ampere (MVA).

Direktur Bisnis PLN Regional Sumatera Wiluyo Kusdwiharto mengatakan, dengan transmisi ini kelistrikan Kutacane sudah masuk sistem Sumatera sehingga semakin baik. Daerah Kutacane sebelumnya disuplay oleh pembangkit diesel Kuning 5,2 MW.

"Dengan beroperasinya transmisi baru ini, Kutacane sudah gabung dengan sistem listrik Sumatera," ujar Wiluyo dalam keterangan tertulis, Senin (31/12/2018).

Dengan tidak lagi memakai diesel, ada potensi keuntungan mencapai Rp 4,6 miliar per tahun. Selain itu, PLN juga berhasil menyambung transmisi listrik 150 kV sepanjang 65,8 kms antara Seputih Banyak ke Menggala, Lampung. Sambungan ini menjadikan transfer listrik dari Sumatera bagian selatan ke Lampung makin handal.

Transmisi Seputih Banyak-Menggala sudah resmi operasi pada 29 Desember 2018 ini setelah memakan proses pengerjaan selama 11 tahun.

Sedangkan di Riau, PLN berhasil mengoperasikan tambahan trafo kapasitas 60 MVA di Gardu Induk Pasir Putih. Satu trafo ini menambah kapasitas GI Pasir Putih menjadi total 120 MVA.

“Trafo baru ini bisa untuk menambah jumlah pelanggan, yang artinya bisa meningkatkan penjualan PLN di sekitar Pasir Putih,” kata Wiluyo.

“Secara sistem, penambahan trafo ini juga mampu memperkuat kehandalan,” lanjut dia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/12/31/211000326/transmisi-listrik-brastagi-kutacane-dan-seputih-banyak-menggala-beroperasi

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke