Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mentan: Harga Naik Dihujat, Harga Turun Dihujat

Dari 460 komoditas, memang beberapa di antaranya sempat mengalami kenaikan harga saat momentum hari raya keagamaan dan bisa segera diantisipasi. Sementara komoditas lainnya masih aman, produksinya cukup dan harga stabil.

"Satu bermasalah, kita dihujat. Harga naik dihujat, harga turun dihujat. Kami minum pil sabar," kata Amran dalam Rakernas Kementan di Jakarta, Senin (14/1/2019).

Amran lantas menunjukkan angka inflasi bahan makanan yang turun signifikan sejak 2014 ke 2017. Pada 2014, inflasi bahan makanan sebesar 10,5 persen. Sementara pada 2017, inflasinya mrnyentuh 1,26 persen.

"Menurunkan angka 0,5 persen saja begitu sulit, ini turun 88 persen inflasi pangannya," ujar Amran

Amran mengatakan, hal tersebut menunjukkan produksi pangan oleh petani dan peternak meningkat.

"Ini data BPS. Tidak bisa dibantah siapapun," lanjut Amran.

Salah satu penyebab turunnya inflasi bahan makanan karena dibangunnya infrastruktur seperti jalan desa sepanjang 191.600 kilometer dan jembatan dengan total panjang 1.140 kilometer. Amran meminta, siapapun Menteri Pertanian yang akan menggantikan dirinya tahun ini, hatus bisa mempertahankan angka inflasi di bawah 2 persen.

"Kalau turun bisa jadi minus. Kalau naik, jangan lagi ini titik ideal, kita menempatkan inflasi oangan di posisi terbaik," kata Amran.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/14/213400326/mentan-harga-naik-dihujat-harga-turun-dihujat

Terkini Lainnya

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke