Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

2018, Bea Cukai Jawa Barat Catat Realisasi Penerimaan Rp 27,7 Triliun

BANDUNG, KOMPAS.com - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat di tahun 2018 tercatat meraih realisasi penerimaan hingga Rp 27,756 triliun.

Pencapaian tersebut telah melampaui target penerimaan yang telah ditentukan yakni sebesar Rp 27,221 triliun.

Kepala Kanwil Bea Cukai Jawa Barat Saipullah Nasution mengatakan, angka penerimaan yang didapat oleh Kanwil Beacukai Jawa Barat menunjukkan capaian sebesar 101,86 persen.

"Realisasinya sebesar 101,86 persen yang terdiri dari penerimaan bea masuk dan cukai," kata Saipulloh dalam konferensi pers di Gedung Keuangan Negara Jawa Barat, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Rabu (16/1/2019).

Lebih lanjut, Saipulloh menjelaskan, capaian ini tersebut terdiri dari penerimaan bea masuk per 31 Desember sebesar Rp 988 miliar. Jumlah ini juga melampaui target sebesar Rp 901 miliar yang telah ditetapkan sebelumnya.

Untuk penerimaan dari sektor cukai, Saipulloh mengklaim pihaknya berhasil menghimpun pemasukan sebesar Rp 26,76 triliun. Jika dirinci lagi, angka penerimaan tersebut berasal dari cukai hasil tembakau (HT) sebesar Rp 25,36 triliun, cukai Etil Alkohol (EA) sebesar Rp 30 miliar, cukai minuman mengandung etil alkohol (MMEA) Rp 850 miliar dan cukai plastik sebesar Rp 70 miliar.

Saipulloh menjelaskan, keberhasilan pihaknya melampaui target penerimaan disebabkan  intensifnya pelayanan pemungutan penerimaan dan pengawasan.

"Kami juga kerjasama dengan Kanwil Dirjen Pajak yang ada di Jawa Barat untuk meningkatkan penerimaan negara. Realisasi join program ini kami menargetkan Rp 500 miliar. Tapi realisasi kita dapat Rp 535 miliar atau melampaui target 7 persen," ungkapnya.

Tidak hanya itu, Saipulloh mengatakan Bea Cukai Jawa Barat juga gencar melakukan pengawasan dengan melakukan audit ke sejumlah perusahaan ekspor dan impor di Jawa Barat. Dari hasil audit, yang dilakukan, tidak kurang dari Rp 70 miliar berhasil dihimpun untuk tambahan penerimaan negara.

"Kita audit terhadap perusahaan ekspor impor, ada 36 kali audit selama 2018 dan berhasil mengumpulkan Rp 70 miliar. Kemudian kita juga pengawasan fisik terhadap importasi barang kiriman termasuk cukai," bebernya.

Ia berharap capaian positif ini bisa kembali diraih pada 2019. Pihaknya akan mengoptimalkan kinerja bea cukai terutam di titik-titik pintu masuk Jawa Barat seperti pelabuhan dan bandara.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/16/201327926/2018-bea-cukai-jawa-barat-catat-realisasi-penerimaan-rp-277-triliun

Terkini Lainnya

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke