Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Malaysia Berambisi Kuasai Produk Halal di Olimpiade Tokyo 2020

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Pemerintah Malaysia menargetkan untuk mencaplok porsi produk halal senilai 300 juta dollar AS pada Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang. Ini khususnya di sektor makanan dan minuman.

Dikutip dari New Straits Times, Jumat (25/1/2019), Menteri Pengembangan Kewirausahaan Datuk Seri Mohd Redzuan Md Yusof mengatakan, perusahaan-perusahaan Jepang telah menyatakan minat besar terhadap produk makanan dan minuman Malaysia. Ini termasuk pula sektor kesehatan dan kecantikan.

"Jepang telah membuka pintu mereka kepada pasar (produk) halal dibandingkan 10 tahun lalu, dan apabila UKM Malaysia tidak mengambil kesempatan ini, maka akan sangat rugi," kata Mohd Redzuan.

Pada tahun 2017, ekspor produk halal Malaysia ke Jepang mencapai nilai 2,8 miliar ringgit. Angka ini diprediksi terus meningkat menjadi 3,1 miliar ringgit pada 2018, 3,4 miliar ringgit pada 2019, dan 3,7 miliar ringgit pada 2020.

Mohd Redzuan menyatakan, lebih dari 10 UKM dilaporkan telah melakukan ekspor produk halal ke Jepang. Malaysia pun melakukan upaya business matching antara UKM produk halalnya dengan perusahaan-perusahaan Jepang.

Sementara itu, Duta Besar Jepang untuk Malaysia Makio Miyagawa mengungkapkan, sektor pariwisata Jepang berkembang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Ini dipicu pula dengan meningkatnya permintaan terhadap produk halal.

"Sekitar 50 tahun lalu, prinsip dasar negosiasi yang kami lakukan adalah tidak mengimpor produk pertanian asing. Akan tetapi, saat ini kami ingin bantuan dari Malaysia karena Malaysia dikenal dengan sektor halalnya," ucap Miyagawa.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/25/101802426/malaysia-berambisi-kuasai-produk-halal-di-olimpiade-tokyo-2020

Terkini Lainnya

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Spend Smart
Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke