Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Evaluasi Kinerja Anda Buruk? Lakukan 5 Hal Ini

NEW YORK, KOMPAS.com - Ketika bekerja di sebuah institusi atau perusahaan, kinerja Anda pasti secara rutin dievaluasi. Namun, harus diakui bahwa kinerja Anda tidak selalu baik.

Ada kalanya performa kerja Anda mengendur, yang bisa disebabkan banyak hal. Bisa jadi Anda jenuh, lingkungan kerja kurang nyaman, atau bahkan Anda memiliki masalah pribadi atau kesehatan yang mengganggu kinerja.

Nah, ketika evaluasi kinerja Anda tidak sesuai ekspektasi, jangan langsung bereaksi negatif. Mengutip CNN, Jumat (25/1/2019), lakukan 5 hal ini ketika evaluasi kinerja Anda di kantor ternyata buruk.

1. Tetap tenang
Hal terpenting saat mengetahui evaluasi kinerja Anda buruk adalah tetap tenang. Jangan langsung bereaksi negatif saat pihak perusahaan menyampaikan evaluasi kinerja Anda.

"Jika Anda menjadi negatif, emosional, dan defensif, ini akan menjadi sulit bagi Anda untuk mencerna evaluasi Anda. Tetap tenang, bahkan jika ini artinya tidak berkata apa-apa," kata pakar karier Kate O'Sullivan.

Ia juga menyarankan Anda untuk mencatat hal-hal yang disampaikan terkait kinerja Anda dan meminta waktu sejenak untuk mencerna informasi.

2. Nyatakan pesan diterima
Jika Anda bersikap tenang dan tidak mengatakan apa-apa agar emosi Anda tidak meluap, Anda tetap perlu menegaskan bahwa Anda telah memahami evaluasi kinerja dengan baik.

Pakar karier Marie McIntyre memberikan sejumlah alternatif pernyataan yang bisa Anda lontarkan, seperti "Saya mengerti kekhawatiran Anda tentang tenggat waktu yang terlewat" atau "Saya memahami ada beberapa masalah dengan rekan-rekan kerja saya dan saya menyoroti hal itu."

3. Susun rencana
Begitu semua permasalahan terkait kinerja Anda sudah diidentifikasi, sekarang susunlah rencana untuk memperbaikinya. Ketika sudah memiliki rencana, mintalah waktu untuk bertemu dengan manajer Anda untuk meninjaunya dan memperoleh tanggapan.

"Pasang ekspektasi terkait apa yang harus dilakukan untuk memperbaikinya, bukan membalikkannya," ujar Lisa Rangel, direktur pelaksana Chameleon Resumes.

4. Atur jadwal evaluasi berkala
Rangel menyarankan, jangan biarkan evaluasi Anda berikutnya dilakukan enam bulan hingga setahun kemudian. Jangan sungkan untuk meminta evaluasi yang lebih sering untuk mengevaluasi progres kinerja Anda.

"Anda butuh struktur pelaporan yang lebih formal dan sering, sehingga Anda bisa menunjukkan bahwa Anda tertarik dalam membalikkan tren," ucap Rangel.

Ia menuturkan, mengajukan evaluasi yang lebih berkala memberikan Anda kesempatan untuk memperoleh penilaian yang lebih positif terkait kinerja Anda.

5. Segera bertindak
Setelah memeproleh evaluasi kinerja Anda dan menyusun rencana perbaikan, jangan buang-buang waktu. Segera realisasikan rencana Anda menjadi tindakan nyata.

"Anda bisa membuat daftar tiga prioritas dan pastikan atasan Anda menyetujuinya, sehingga ini bukan masalah jam kerja, tapi bagaimana kesuksesan terlihat dari priroitas itu," tutur O'Sullivan.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/25/111245026/evaluasi-kinerja-anda-buruk-lakukan-5-hal-ini

Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke