Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Faktor Eksternal Topang Penguatan Rupiah Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS terpantau terus stabil dan cenderung menguat sejak awal tahun.

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia (BI) Nanang Hendarsah mengatakan, menguatnya rupiah lantaran nilai tukar dollar AS yang cenderung melemah karena keluarnya arus modal atau flight from quality dari pasar keuangan Amerika Serikat.

Nanang mengatakan, setidaknya terdapat tiga hal yang mendorong arus modal keluar dari pasar Amerika Serikat.

"Yang pertama kemajuan penyelesaian Brexit (British Exit/keluarnya Inggris dari Uni Eropa) setelah Partai Democrate Union Party (DUP) yang selama ini menjadi garis keras penentang Brexit menyatakan dukungannya pada proposal Perdana Menteri Theresa May," ujar Nanang kepada Kompas.com, Senin (28/1/2019).

Faktor kedua, pemerintah AS yang sempat tutup sebagian setidaknya selama satu bulan kembali beroperasi karena terjadi kesepakatan antara Presiden Donald Trump dan Kongres Amerika Serikat yang bersedia memberikan pendanaan kepada Pemerintah Federal hingga 15 Februari 2019.

Hal ketiga, muncul optimisme penyelesaian sengketa dagang antara Amerika Serikat dan China dengan rencana kunjungan delegasi Wakil Menteri China ke Washington DC menjelang konferensi tingkat tinggi (KTT) di akhir Januari.

"Risk on di pasar keuangan global dan flight from quality, mendorong investor kembali membeli higher yielding (imbal hasil yang lebih tinggit) asset dengan melepas US Treasury (obligasi pemerintah AS) sehingga membuat indeks saham global menguat dan yield sovereign bond utama naik," jelas Nanang.

Faktor pendorong lainnya adalah melambatnya perekonomian global yang terdeteksi dari berlanjutnya kemerosotan kegiatan ekonomi di China dan Eropa, serta ditambah lagi dengan risiko yang muncul dari tutupnya pemerintah AS.

"Maka arah kebijakan moneter The Fed ke depan diperkirakan banyak analis akan membuat dollar AS melemah secara broad base," jelas dia.

Sebagai catatan, pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS kembali menguat setelah pekan lalu kembali memasuki kisaran level Rp 14.100. Di pasar spot Bloomberg, Senin (28/1/2019) rupiah diperdagangkan pada Rp 14.046,5 per dollar AS, menguat 42,05 poin atau 0,3 persen dibandingkan penutupan perdagangan pekan lalu yang berada pada posisi Rp 14.092 per dollar AS.

Sementara di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) nilai tukar rupiah hari ini berada di posisi Rp 14.038 per dollar AS menguat 125 poin atau 0,88 persen dibanding penutupan akhir pekan lalu yang berada di posisi Rp 14.163 per dollar AS.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/28/144500826/faktor-eksternal-topang-penguatan-rupiah-hari-ini

Terkini Lainnya

Pulihkan Bisnis, Investree Bakal Ganti Manajemen hingga Tagih Utang Peminjam

Pulihkan Bisnis, Investree Bakal Ganti Manajemen hingga Tagih Utang Peminjam

Whats New
Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Work Smart
APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

BrandzView
Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Whats New
Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana 'Buyback' Saham

Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana "Buyback" Saham

Whats New
Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Whats New
IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke