Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gubernur BI Sebut Neraca Pembayaran Surplus 5 Miliar Dollar AS

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, kondisi itu didorong adanya investasi yang masuk sepanjang akhir tahun.

"Di kuartal IV (2018) kita alami surplus balance of payment (neraca pembayaran) sebesar 5 miliar dollar AS. Kita akan rilis angka ini," katanya dalam acara Mandiri Investment Forum (MIF) di Jakarta, Rabu (30/1/2019).

Perry mengatakan, sejak kuartal pertama hingga kuartal III-2018 memang transaksi berjalan terus mengalami defisit. Pada kuartal I-2018 CAD tercatat sebesar 5,6 miliar dollar AS, kuartal II sebesar 8 miliar dollar AS, dan kuartal III sebesar 8,8 miliar dollar AS.

Defisit tersebut terjadi lantaran tekanan dari prekenomian global serta turunnya harga-harga komoditas di dalam negeri.

Oleh karena itu, saat ini BI bersama pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong perbaikan dari transaksi berjalan yang defisit juga mengupayakan peningkatan investasi.

Pemerintah pun telah menargetkan CAD terus mengalami perbaikan dan defisit pun berkurang menjadi 2,5 persen hingga akhir tahun.

Hal itu didorong dengan kebijakan Pemerintah untuk peningkatan ekspor, program perluasan biodiesel 20 persen (B20), peningkatan sektor pariwisata, dan proyek infrastruktur.

"Melalui langkah itu kami perkirakan CAD melambat sebesar 2,5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Sehingga tahun ini kami harapkan neraca pembayaran kita menjadi surplus," kata dia.

Sebagai berdasarkan data BI, Neraca Pembayaran Indonesia yang terdiri atas neraca berjalan dan neraca modal pada kuartal I sampai III-2018 terus mengalami defisit. Pada kuartal I defisit sebesar 3,9 miliar dollar AS, kuartal II sebesar 4,3 miliar dollar AS, dan kuartal IV sebesar 4,4 miliar dollar AS.

Dia menjelaskan, transaksi modal dan finansial pada kuartal IV-2018 yang masuk sebesar 12 miliar dollar AS meski demikian defisit transaksi berjalan (Current Account Deficit/CAD) pada kuartal IV 2018 masih mencapai diatas 8 miliar dollar AS.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/30/190600726/gubernur-bi-sebut-neraca-pembayaran-surplus-5-miliar-dollar-as

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke