Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER EKONOMI] Erick Thohir Jual Saham Inter Milan | Citilink Tunda Bagasi Berbayar

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjelasan Erick Thohir terkait keputusannya menjual saham klub sepak bola Italia Inter Milan menjadi berita populer Ekonomi Kompas.com, Kamis (31/1/2019). Selain itu, ada pula berita tentang Citilink tunda penerapan bagasi berbayar.

1. Terungkap, Alasan Erick Thohir Jual Saham Inter Milan

Pengusaha yang juga sempat menjabat Presiden klub Inter Milan, Erick Thohir telah melepas kepemilikan sahamnya di klub sepak bola Italia tersebut.

Dengan menjual saham dengan total nilai Rp 2,4 triliun, Erick mengatakan, uang yang didapatkan digunakan untuk membayar utang sekaligus mengembalikan utang pribadinya.

Sebab, dia mengakui untuk berinvestasi di luar negeri tidak seutuhnya modal berasal dari dirinya sendiri, tetapi juga berutang.

Baca selengkapnya.

2. Kemenhub: Citilink Setuju Tunda Penerapan Bagasi Berbayar

Kementerian Perhubungan menyebut maskapai Citilink telah sepakat untuk menunda penerapan bagasi berbayar. Seharusnya, maskapai Citilink mulai menerapkan bagasi berbayar mulai 8 Februari 2019 mendatang.

Keputusan tersebut diambil setelah Kemenhub melakukan rapat konsolodasi dengan Citilink untuk menanggapi permintaan Komisi V DPR RI yang mendesak penerapan bagasi berbayar ditunda.

"Berdasarkan konsolidasi tersebut, pihak Citilink menyetujui untuk melakukan penundaan penerapan bagasi berbayar hingga waktu yang belum ditentukan," ujar Dirjen Perhubungan Udara Polana B Pramesti dalam keterangan tertulisnya, Kamis (31/1/2019).

Baca selengkapnya.

3. Rupiah Kembali ke Kisaran Level Rp 13.000, Ini Kata Istana

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS terus mengalami penguatan. Siang tadi, Mata Uang Garuda itu kembali menyentuh kisaran level 13.000, atau tepatnya Rp 13.980 per dollar AS.

Menanggapi hal itu, Deputi III Kepala Staf Presiden (KSP) Deni Purbasari menilai, penguatan rupiah membuktikan adanya aliran dana investor yang masuk dari luar negeri.

"Indonesia adalah salah satu radar investor global untuk jadi sasaran dana-dana masuk," ujarnya di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis (31/1/2019).

Baca selengkapnya.

4. [KLARIFIKASI] Isu Pengusiran Rhenald Kasali dan Intervensi Mahasiswa IPB

Belum lama ini beredar kabar mengenai pengusiran Guru Besar Manajemen Universitas Indonesia (UI) Rhenald Kasali saat menjadi pembicara di Institut Pertanian Bogor.

Kabar ini muncul setelah kuliah umum yang dilakukan Rhenald Kasali di IPB diintervensi oleh Presiden Keluarga Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (KM IPB) Muhammad Nurdiyansyah pada Minggu (27/1/2019).

Kabar ini tersebar di media sosial dalam bentuk video berdurasi 45 detik.

Rhenald Kasali dan Muhammad Nurdiyansyah pun memberikan klarifikasi dan penjelasan terkait informasi yang beredar.

Baca selengkapnya.

5. Tak Ada Penghentian Ceramah Rhenald Kasali di IPB

Beredar kabar bahwa Guru Besar Manajemen Universitas Indonesia Rhenald Kasali dihentikan ceramahnya dan diusir di depan para aktivis kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) pada pekan ini.

Dari pesan yang beredar disebutkan bahwa mahasiswa menghentikan pidato Rhenald Kasali, dan saat itu Guru Besar UI tersebut juga dia diusir dari forum.

Dikonfirmasi mengenai pesan yang beredar tersebut, Rhenald Kasali menyatakan tidak ada pengusiran sama sekali. Bahkan, para aktivis kampus IPB mengikuti kuliahnya hingga selesai.

Baca selengkapnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/02/01/054000126/-populer-ekonomi-erick-thohir-jual-saham-inter-milan-citilink-tunda-bagasi

Terkini Lainnya

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

Whats New
BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

Whats New
ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke