Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengetahuan Masyarakat soal Maladministrasi Masih Rendah

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Ombudsman RI Adrianus Meliala mengungkapkan, hingga kini pengetahuan masyarakat terhadap pengertian maladministrasi masih rendah.

Ini dibuktikan dengan hasil survei Ombudsman bertajuk Indeks Persepsi Maladministrasi (Inperma) 2018.

"Hanya 22 persen dari 2.818 responden yang mengetahui apa itu maladministrasi," kata Adrianus di Jakarta, Kamis (21/2/2019).

Adrianus menjelaskan, meski ketidaktahuan masih rendah, namun tingkat kesediaan masyarakat melaporkan apabila terjadi pemasalahan pelayanan cukup tinggi. Ia menyebut, angkanya mencapai 79,4 persen dan terbilang menggembirakan.

"Fakta ini merupakan hal yang positif, karena masyarakat sudah memiliki kesadaran cukup tinggi untuk melapor," ujarnya.

Dia menuturkan, survei Inperma 2018 dilakukan untuk mendapatkan data primer dari masayarakat pengguna layanan yakni dengan cara memetakan tingkat maladministrasi pada layanan dasar. Survei berlangsung di sepuluh kota dan kabupaten yang tersebar di 10 provinsi dengan 2.818 responden.

"Provinsi yang disurvei merupakan sepuluh provinsi dengan nilai tertinggi dalam survei Kepatuhan terhadap Standar Layanan Publik Tahun 2017," imbuhnya.

Survei Inperma merupakan survei lanjutan terhadap Standar Layanan Publik yang sudah berlangusung sejak 2015 lalu. Dimensi pada survei ini adalah penyimpangan standar pelayanan dan penyimpangan perilaku.

"Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendapatkan data primer dari masayarakat pengguna layanan yakni dengan cara memetakan tingkat maladministrasi pada layanan dasar, seperti kesehatan, pendidikan, perizinan dan administrasi kependudukan," jelasnya.

Adapun kota yang disurvei adalah Medan, Tanjungpinang, Jambi, Jakarta Pusat, Bandung, Serang, Kupang, Balikpapan, Makassar, dan Kendari. Adapun kabupaten terdiri dari Deli Serdang, Lingga, Marangin, Kepulauan Seribu, Garut, Lebak, Timor Tengah Selatan, Kutai Kartanegara, Bone, dan Konawe.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/02/21/121823726/pengetahuan-masyarakat-soal-maladministrasi-masih-rendah

Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke