Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Genjot Konektivitas, Rute Penerbangan Baru Intra Sumatera Diperlukan

PADANG, KOMPAS.com – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Kantor Otoritas Bandar Udara IV Padang terus berupaya mendorong  peningkatan konektivitas intra Sumatera.

Upaya ini dilakukan agar pelayanan masyarakat yang ingin terbang antar destinasi di wilayah Sumatera bisa terlayani dengan lebih baik.

Kepala Otoritas Bandara Wilayah VI Padang Agoes Soebagio mengatakan, peningkatan layanan penerbangan langsung dari Sumatera ini merupakan langkah efektif dalam memperluas pangsa pasar penerbangan domestik.

Jaringan penerbangan intra Sumatera merupakan salah satu potensi pasar yang masih menjanjikan, seiring dengan kebutuhan masyarakat akan akses pengembangan jaringan dengan waktu tempuh koneksi penerbangan yang lebih nyaman dan menghemat waktu.

“Jaringan penerbangan intra Sumatera ini perlu dikembangkan, sehingga pelayanan masyarakat bisa terlayani dengan baik,” ujar dia di Padang, Sumatera Barat, Kamis (21/2/2019).

Penerbangan intra Sumatera ini juga bisa mengurangi lalu lintas penerbangan melalui Jakarta. Selain itu, dapat menarik maskapai penerbangan lain untuk membuka rute penerbangan yang sama dengan maskapai yang sudah melayani.

Dengan demikian, tercipta kompetisi yang sehat dan juga bisa berpengaruh pada tarif penumpang.

Selain itu, pembukaan rute baru intra Sumatera ini juga dapat membantu upaya pemerintah dalam meningkatkan potensi pariwisata nasional sekaligus menunjang pertumbuhan iklim investasi nasional melalui akses konektivitas yang lebih luas.

"Pengembangan intra Sumatera harus disesuaikan dengan program utama yang dilaksanakan oleh Kantor OBU VI di antaranya terwujudnya tingkat pengawasan pada bidang keselamatan, keamanan, pelayanan penerbangan. Terwujudnya sistem integrasi (sistem online) sebagai upaya peningkatan kinerja pengawasan oleh inspektur penerbangan," jelas Agoes.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/02/22/101300126/genjot-konektivitas-rute-penerbangan-baru-intra-sumatera-diperlukan

Terkini Lainnya

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke