Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Waspada Pencurian Data Pribadi di E-Commerce, Ini Tips Menghindarinya

Pada Januari 2019 misalnya, dua pengguna aplikasi Bukalapak melaporkan kehilangan uangnya di aplikasi tersebut. Modus pelaku yakni dengan mengirim tautan berbahaya (malware) ke kotak pesan korban di aplikasi.

Bukalapak meminta para penggunanya untuk mewaspadai phishing, tindakan kriminal mendapatkan informasi pribadi korban dengan berpura-pura menjadi pihak berwenang.

Sebab percobaan phishing mengalami kenaikan hingga 65 persen pada tahun lalu. Selain itu dari data Magneto IT Solution, industri e-commence jadi target phishing.

Dari pesan yang diterima Kompas.com, Selasa (26/2/2019), Bukalapak memberikan cara agar terhindar dari phising. Berikut caranya:

Periksa keabsahan pengirim

Selalu memeriksa keabsahan email pengirim, karena email phising terlihat mirip dengan email pada umumnya.

Tidak mengunduh data dari pengirim yang tak dikenal

Jangan pernah mengunduh lampiran data dari pengirim yang tidak dikenal dan tidak relevan karena biasanya, lampiran tersebut mengandung virus.

Tidak membuka link

Begitu pula, jangan pernah membuka tautan (link) apa pun di dalam konten, email yang dikirimkannya tidak diakui / tidak valid.

Mendesak dan banyak kesalahan

Email phishing menggunakan bentuk penipuan yang bersifat mendesak. Teknik penulisan pada email phishing seringkali banyak memuat banyak sekali kesalahan penulisan (mistyped)

Rahasiakan informasi

Selalu rahasiakan informasi kamu, dengan tidak membagi informasi sensitif seperti data pribadi, akun pengguna (nama pengguna & kata sandi), data finansial (CVV kartu kredit), dan data lain yang sensitif sensitif. 

Biasakan verifikasi

Selalu budayakan verifikasi setiap informasi. Salah satunya dengan tidak langsung mempercayai penawaran fantastis yang tidak masuk akal.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/02/27/060000826/waspada-pencurian-data-pribadi-di-e-commerce-ini-tips-menghindarinya

Terkini Lainnya

Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Whats New
Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Whats New
BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

Whats New
Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Whats New
Intip 'Modern'-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Intip "Modern"-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Whats New
IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

Whats New
Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

BrandzView
KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

Whats New
Namanya 'Diposting' Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Namanya "Diposting" Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Whats New
Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Whats New
Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Whats New
Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Whats New
Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Whats New
Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
BKKBN Sosialisasi Cegah 'Stunting' melalui Tradisi dan Kearifan Lokal 'Mitoni'

BKKBN Sosialisasi Cegah "Stunting" melalui Tradisi dan Kearifan Lokal "Mitoni"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke