Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

AP II Terima Penghargaan Jadi Perusahaan Paling Inovatif

KOMPAS.com- Berkat inovasi i-MATE Lounge di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II (Persero) dinobatkan sebagai salah satu perusahaan paling inovatif di indonesia.

Penghargaan itu diberikan oleh Majalah Warta Ekonomi. Mereka mendapuk AP II sebagai Innovative Company in Building Airport Digital Lounge.

Imate Lounge kepanjangan dari i-Millennial Airport Travel Experience Lounge. Terobosan ini dipakai AP II untuk mengakomodir kebutuhan perjalanan saat ini di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Ada tiga kriteria yang berhasil terpenuhi, yakni Digital Innovation—produk atau jasa baru yang berbasis digital—, lalu Process—menilai proses bisnis dan dampaknya pada perusahaan—, dan People—menilai kepuasan konsumen.

Latar belakang

Pada dasarnya, keberadaaan iMATE Lounge sendiri berangkat dari kesadaran AP II dalam mengakomodir kebutuhan para penumpang pesawat. Mereka menyadari bahwa 68 persen penumpang pesawat adalah generasi milenial.

Oleh karena itu, beragam inovasi mereka poroskan pada aktivitas digital. Hal ini yang membuat AP II terpikir untuk membuat iMATE Lounge.

DI lounge tersebut, pengunjung khususnya generasi milenial bisa mendapatkan pelayanan berbasis digital, mulai dari virtual assistant melalui chat bot, co-working space, digital wayfinding, hingga melakukan reservasi perjalanan atau akomodasi.

Tak hanya kebutuhan perjalanan, iMATE Lounge bahkan juga menyediakan fasilitas hiburan game online yang disebut dengan AirSport.

Pada area bermain, fasilitas penunjang seperti kursi yang didesain khusus untuk bermain game juga disediakan. Tak hanya itu, di sini tersedia pula WiFi berkecepatan tinggi (Wi-Shock) sebagai penunjang aktivitas bermain.

Selain aktivitas tersebut, lounge juga dilengkapi dengan personel robot pintar bernama Dilo yang dapat menghibur para pengunjung bandara dan penumpang pesawat. Dilo memiliki fitur multimedia mulai dari musik, video, sampai dokumen.

“iMATE Lounge merupakan contoh pelayanan modern berbasis digital yang seharusnya sudah menjadi standar di bandara-bandara nasional pada era Revolusi Industri 4.0,” ujar President Director AP II Muhammad Awaluddin seperti dalam berita tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (26/2/2019).

Ia mengatakan pada era revolusi industri 4.0, perusahaan yang bergerak di bidang jasa publik harus dapat beradapatasi cepat untuk dapat mengimbangi kebutuhan generasi milenial yang melek teknologi.

“Saat ini iMATE Lounge (bisa) ditemui di Terminal 3 dan 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta. April 2019 akan ada di Terminal 1. Ke depannya, iMATE Lounge dihadirkan di seluruh bandara-bandara yang kami kelola untuk mewujudkan millennial travel experience yang sebenarnya,” lanjut dia.

Adapun iMATE Lounge merupakan salah satu produk transformasi digital yang dijalankan AP II, setelah sebelumnya juga lahir Airport Operation Control Center (AOCC), aplikasi iMATE dan iPerform, bersama infrastruktur digital lainnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/02/27/151257226/ap-ii-terima-penghargaan-jadi-perusahaan-paling-inovatif

Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke