Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memburu Permata di Jatinegara

Kompas.com - 20/03/2008, 16:46 WIB

Harga Kios Masih Mahal

Meski puas dengan fasilitas yang ditawarkan, Kesuma dan Sultan juga mengeluhkan mahalnya harga kios yang dipasang oleh pihak developer PGJ. Para pedagang yang masuk diperbolehkan menyewa atau membeli langsung kios-kios yang tersedia. Kesuma mengaku dia harus membayar kurang lebih Rp 800 – 900 juta untuk sebuah kios di PGJ seluas 5,5 x 2,5 meter.

“Di sini harga per meternya Rp 70 juta. Ya agak keberatan sih sebenarnya dengan harga itu. Kalau dibandingkan dengan Blok M yang sudah jadi pusat perbelanjaan terkenal di Jakarta Selatan aja itu cuma Rp 60 juta per meter-nya,” ujar Kesuma.

Begitu pula Sultan yang tidak membeli kios namun menyewa. Menurut Sultan, para pedagang yang menyewa harus membayar uang sewa antara Rp 4-6 juta per tahunnya. “Saya bayar Rp 6 juta setiap tahun untuk kios saya. Setiap kios beda-beda, antara Rp 4-6 juta tergantung letak kiosnya,” ujar Sultan yang masih berkuliah di salah satu universitas swasta di Jakarta.

Sultan menambahkan bahwa untuk satu tahun pertama ini, pihak PGJ masih memberi masa percobaan bagi para pedagang. Barulah di tahun berikutnya, PGJ memberlakukan sewa dengan sistem booking-fee. “Kalau booking-fee artinya kios itu sudah dibuat atas nama kita, meski kita ngontrak. Di tahun-tahun selanjutnya, pihak developer nggak boleh seenaknya ngoper-ngoper kios ke orang lain tanpa persetujuan kita kalau kita masih ingin sewa di situ,” tambahnya.

Memang uang sewa atau beli kios di PGJ mungkin lebih mahal dibandingkan uang sewa di pasar Rawabening. Namun, baik Kesuma maupun Sultan optimis dengan prospek tempat dan fasilitas yang disediakan PGJ dalam mendukung perjalanan bisnis permata dan batu mulia mereka. (LIN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com