Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bambang DH Diperiksa Polda Jatim

Kompas.com - 17/10/2008, 14:40 WIB

SURABAYA, JUMAT — Wali Kota Surabaya Bambang DH dan Sekretaris Pemerintah Kota Surabaya Sukamto Hadi, Jumat (17/10), kembali menjalani pemeriksaan di Polda Jatim. Pemeriksaan itu terkait kasus gratifikasi antara Pemkot Surabaya dan DPRD Kota Surabaya senilai Rp 720 juta.

Menurut Kasat Tipikor I Nyoman Komin, pemeriksaan terhadap Bambang dilakukan terlebih dulu sejak pukul 08.00 hingga 10.00. Nyoman menolak berkomentar lebih lanjut terkait pertanyaan yang diajukan kepada Bambang.

Ini merupkan pemeriksaan kedua bagi Bambang setelah sebelumnya diperiksa pada pertengahan Agustus. Sementara itu, Sukamto Hadi yang telah ditetapkan sebagai tersangka diperiksa di ruang yang berbeda dalam waktu yang hampir bersamaan.

Setelah menjalani pemeriksaan, Bambang tidak memberikan pernyataan apa pun. "Sik-sik (sebentar-sebentar)," katanya sambil masuk ke kendaraannya dan bertolak ke Kalibokor.

Kasus gratifikasi DPRD-Pemerintah Kota Surabaya Rp 720 juta pertama kali mencuat setelah ada indikasi sebagai pemulus pengesahan APBD 2008.

Aliran dana yang diberikan terbagi dalam dua gelombang, pertama sebesar Rp 470 juta dan kedua Rp 250 juta yang diduga sebagai dana pemulus. Pemkot Surabaya berdalih dana itu merupakan dana yang diberikan sebagai dana jasa pungutan pajak kepada DPRD Kota Surabaya.

Atas kasus ini Polda Jatim telah menetapkan empat orang tersangka, yaitu Sekretaris Kota Sukamto Hadi, Asisten I Muchlas Udin, Kabag Keuangan Purwoko, dan Ketua DPRD Musyafak A Rouf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com