Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Medical Check Up untuk Perempuan

Kompas.com - 17/02/2010, 19:46 WIB

5. Mata
Pemeriksaan pada mata bisa mendeteksi dini masalah seputar penglihatan hingga katarak dan glaukoma. Glaukoma adalah kerusakan penglihatan yang biasanya disebabkan oleh meningkatnya tekanan bola mata (klinikmatanusantara.com). Jika kondisi mata masih bagus, Anda tetap butuh memeriksakan kondisi secara umum saja mulai usia 40 tahun.

Periksakan rutin setiap dua tahun hingga usia 65 tahun. Mulai usia 65 tahun, pemeriksaan mata perlu dilakukan rutin setahun sekali. Pengguna lensa kontak harus rutin memeriksakan diri ke dokter setahun sekali. Untuk penderita glaukoma, terapi dengan laser dan bahkan operasi menjadi tindakan lebih lanjut.

6. Mulut dan gigi
Pemeriksaan mulut dan gigi bisa mencegah kanker mulut. Pemeriksaan gigi minimal dilakukan dua kali dalam setahun. Pada masa kehamilan atau perempuan yang ber-KB, akan rawan terjadi radang gusi. Perempuan perokok dan peminum berat memiliki risiko dua kali lebih besar untuk menderita penyakit gusi dan kanker mulut. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan Anda menderita radang gusi, pembersihan rutin setahun dua kali bisa menjadi tindakannya. Namun jika ditemukan gejala abnormal, dokter gigi bisa mengambil tindakan biopsi.

7. Jantung
Anda perlu tahu bahwa tubuh aman dari risiko penyakit jantung, penyebab pertama kematian pada perempuan. Sekitar 64 persen perempuan yang meninggal karena serangan jantung tidak mempunyai gejala awal. Karenanya, mulai periksakan kesehatan jantung sejak usia 20 tahun, terutama orang dari keluarga yang punya riwayat hipertensi, kelebihan berat badan, dan perokok berat.

8. Kolesterol
Untuk mengetahui risiko penyakit jantung, periksakan kadar kolesterol sejak dini. Mulailah pemeriksaan dini sejak usia 20 tahun, apalagi jika ada anggota keluarga yang penderita kolesterol. Jika kondisi kesehatan jantung normal, periksa setiap lima tahun hingga usia 45 tahun. Lewat usia 45, periksakan rutin setiap tahun, apalagi jika kadar kolesterol tinggi.

9. Kulit
Deteksi kanker kulit bisa dilakukan dengan pemeriksaan rutin. Pada usia 30 tahun, terutama bagi yang sering terkena sinar matahari, Anda sudah harus memulai memeriksakan kesehatan kulit rutin setiap tahun. Ulangi setiap dua kali dalam setahun jika ternyata Anda menderita risiko tinggi.

10. Pap smear
Pemeriksaan pap smear penting untuk mendeteksi risiko kanker serviks. Berapa pun usia Anda, jika Anda aktif secara seksual segera periksakan pap smear. Klinik terdekat bahkan puskesmas atau bidan sudah menyediakan layanan ini. Pemeriksaan lebih canggih yang dikenal dengan thin prep pun sudah tersedia. Hasil yang lebih akurat bisa didapatkan dari cara canggih ini. Anda bisa mengantisipasi terjadinya kanker serviks yang menjadi momok menakutkan bagi banyak perempuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com