Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Calon TKW Kabur dari Mess PJTKI

Kompas.com - 14/12/2010, 23:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga calon Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang kabur dari penampungan milik PT Bantal Perkasa mengaku tidak diurus oleh pihak perusahaan sejak kira-kira 2 bulan 15 hari yang lalu. 

"Korban sekitar 2 bulan 15 hari tidak diurus, lalu loncat dari tembok BLK (Balai Latihan Kerja) pada penampungan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur, Komisaris Dodi Rahmawan melalui pesan singkatnya, Kamis (14/12/2010) di Jakarta.

Ketiga korban adalah Wisran binti Langguru (29) asal Palu, Sulawesi Tengah; Kuslimah (25) asal Palu, Sulawesi Tengah dan Dimawati (38) asal Donggala, Sulawesi Tengah.

Polisi merujuk Dimawati ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur karena menderita luka parah pada kaki kanannya.

Menyikapi aksi nekat TKW itu, Polrestro Jaktim sudah mendatangi TKP dan memeriksa satu saksi bernama Muhamad Kamarudian, karyawan PT Bantal Perkasa untuk dimintai keterangan. Petugas juga terus mengumpulkan sejumlah barang bukti yang terkait. "Diduga ada pelanggaran UU No 39 Tahun 2004 jo UU No 21 Tahun 2007 ," ujar Dodi.

PT Bantal Perkasa yang beralamat di Jalan Haji Ali No 77, Kelurahan Tengah, Kecamatan Kramatjati, Jakarta Timur itu memang rutin mengirimkan tenaga kerja ke Timur Tengah. Perusahaan Jasa Pengerah Tenaga Kerja (PJTKI) itu juga menyalurkan Kikim Komalasari, TKW asal Cianjur yang meninggal dibunuh majikannya di Arab Saudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Punya KPR BCA? Ini Cara Cek Angsurannya Lewat myBCA

Work Smart
APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

APRIL Group Terjun ke Bisnis Kemasan Berkelanjutan, Salah Satu Investasi Terbesar di Sumatra dalam Satu Dekade

BrandzView
Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Siap-siap, BSI Bakal Tebar Dividen Rp 855,56 Miliar

Whats New
Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana 'Buyback' Saham

Kalbe Farma Umumkan Dividen dan Rencana "Buyback" Saham

Whats New
Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Pos Indonesia Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub E-sport

Whats New
IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com