Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isteri Irzen Diperiksa Polisi

Kompas.com - 12/04/2011, 11:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Polres Jakarta Selatan memeriksa Esi Ronaldi, isteri almarhum Irzen Octa terkait kasus kematian Irzen saat hendak menyelesaikan tagihan kartu kredit Citibank miliknya di Menara Jamsostek, Jakarta.

"Isteri diperiksa sekarang. Kita dampingi," kata O.C Kaligis, penasihat keluarga Irzen saat mendampingi pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan, Selasa (12/4/2011).

Kaligis mengatakan, pihaknya telah mempertanyakan ke kepolisian mengenai 10 lembar kertas putih kosong yang diminta penyidik untuk ditandatangani isteri Irzen tiga hari sebelum pemakaman. Kepolisian, kata dia, berjanji akan menunjukkan 10 lembar itu.

"Nanti kita lihat apa yang diisi (penyidik). Kalau sesuai (dengan fakta) nanti enggak akan jadi masalah. Tapi kalau enggak cocok akan kita ralat," kata dia.

Kaligis menambahkan, pihaknya telah meminta kepada kepolisian agar melakukan otopsi ulang jenazah Irzen untuk mengetahui penyebab pasti kematian. Surat permohonan sudah dikirimkan ke Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo.

Otopsi diperlukan setelah pihak RSCM mengeluarkan dua hasil visum yang berbeda dalam waktu bersamaan. Kedua surat dikeluarkan pada tanggal 29 Maret 2011 pukul 18.35 dengan nomor yang sama yakni 309 /SK/III/ 2011. Keduanya ditandatangani oleh dokter Ade Firmasyah.

Kesimpulan hasil visum pada surat pertama dituliskan, "Pada mayat laki-laki yang berusia 50 tahun ini ditemukan luka lecet pada hidung akibat kekerasan tumpul serta terdapat tanda-tanda mati lemas. Sebab pasti kematian belum dapat ditentukan sebelum pemeriksaan bedah mayat".

Lalu, kesimpulan dalam hasil visum kedua dituliskan "Sebab mati orang ini adalah akibat penyakit pecahnya pembuluh darah di bilik otak dan dibawah selaput keras otak sehingga menekan batang otak yang akan dikonfirmasi lebih jauh melalui pemeriksaan laboratorium".

"Kita minta otopsi dilakukan dokter Mun'im Idris, jangan dokter Ade. Supaya jelas penyebab kematian," pungkas Kaligis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

    Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

    Whats New
    Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

    Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

    Spend Smart
    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

    Earn Smart
    [POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

    [POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

    Whats New
    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Spend Smart
    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

    Whats New
    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

    Whats New
    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

    Whats New
    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

    Whats New
    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Whats New
    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Whats New
    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Whats New
    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Whats New
    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Work Smart
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com