Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meraup Untung dari Permak Ulang Mebel Usang

Kompas.com - 03/06/2011, 08:16 WIB

KOMPAS.com - Mebel usang jangan dibuang. Serahkan saja pada tukang reparasi mebel. Di tangan mereka, furnitur lawas bisa terlihat baru lagi. Seorang pelaku usaha di Ciputat bisa menuai 15 permintaan reparasi mebel saban bulan dengan ongkos berkisar Rp 350.000 per unit.

Biasanya, jasa reparasi mebel ini merupakan bagian dari usaha pembuatan mebel. Nah, salah satu pembuatan mebel yang menyediakan jasa ini adalah Sumber Jaya Furniture.

Usaha yang terletak di Kampung Sawah, Ciputat Raya, Jakarta Selatan ini telah berdiri sejak 16 tahun lalu. Okky Nanda Imawan, pemilik Sumber Jaya Furniture, bisa menerima 15 perbaikan mebel dalam sebulan. “Kebanyakan yang memakai jasa saya adalah pelanggan, sisanya orang-orang yang tahu usaha saya dari internet,” kata Okky, 42 tahun.

Reparasi mebel akan bertambah ramai menjelang Lebaran, Natal, dan Tahun Baru. Jumlah perbaikan bisa naik dua kali lipat dibanding hari-hari biasa.

Sumber Jaya Furniture melayani permintaan reparasi rupa-rupa mebel, seperti lemari, tempat tidur, meja makan dan kitchen set. Ia fasih memperbaiki mebel yang terbuat dari jati, mahoni dan block stick. “Biasanya yang diminta pelanggan finishing ulang,” kata Okky.

Finishing ulang artinya melapisi kembali mebel itu dengan warna. Okky biasanya mengecat ulang menggunakan cat duco. Cat duco dipilih Okky karena cat ini keras dan tahan gesek.

Jasa pengecatan sebuah lemari berkisar Rp 350.000 hingga Rp 400.000. Adapun, reparasi kitchen set bisa menelan biaya Rp 400.000 per meter. Reparasi kitchen set biasanya dilakukan pada tubuh dapur yang noda minyaknya sulit hilang. Atau pada dapur yang catnya sudah terkelupas di sana-sini.

Usaha reparasi mebel juga digeluti Yuliana, pemilik Nirito Madya Arch di Duren Sawit, Jakarta Timur. Selain finishing ulang, Yuliana juga melayani penggantian kulit sofa.

Ongkos reparasi sofa ini tergantung jenis kulit. Paling murah, pakai kulit imitasi dengan harga Rp 100.000 per meter. Itu sudah termasuk jasa reparasi. “Selain bahan, ongkos reparasi juga tergantung tingkat kerusakan dan kerumitan reparasi,” katanya.

Tapi tidak semua mebel rusak dapat diperbaiki. “Kadang ada pelanggan yang mau mebelnya sama persis saat pertama kali beli. Padahal saya tidak ada kain atau kayunya. Kalau sudah begitu saya nyerah,” tutur Yuliana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com