Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Katedral Siapkan Pengamanan Internal

Kompas.com - 24/12/2011, 15:02 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia perayaan Natal Gereja Paroki Katedral menyiapkan tim pengamanan internal yang berasal dari umat Katolik yang biasa beribadah di gereja tua di Jakarta ini. Sekitar 70-100 orang jemaat akan bersiaga selama misa Natal dilakukan, Sabtu (24/12/2011) ini.

"Untuk ring satu, yakni di dalam areal gereja, kami siapkan pengamanan internal dari jemaat sendiri yang jumlahnya 70-100 orang," ujar Budi Sukamat, Koordinator Keamanan Paroki Katedral, saat dijumpai di lokasi.

Sementara itu, aparat kepolisian yang terdiri dari personil gabungan Polsek Metro Sawah Besar, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polda Metro Jaya, akan berjaga di ring 2, yakni di luar areal gereja. Budi mengatakan, pihak gereja sengaja menempatkan umatnya sendiri sebagai garda terdepan menjaga keamanan lantaran gereja tidak mau perayaan Natal yang seharusnya khidmat justru menimbulkan suasana mencekam.

"Dari keuskupan sejak dulu memang tidak mau suasana ibadah jadi mencekam. Makanya, kami sengaja menyiapkan pengamanan dari dalam sendiri," ujar Budi.

Selain itu, penempatan jemaat sebagai keamanan internal gereja juga dinilai lebih efektif lantaran jemaat mengetahui oknum mana yang dianggap asing dan mencurigakan.

"Kalau internal sendiri kan tahu jemaat mana yang bukan pengunjung biasa," kata Budi.

Kapolsek Metro Sawah Besar, Komisaris Sitinjak, mengatakan pihak kepolisian pada perayaan Natal di Katedral akan berjaga di luar areal gereja.

"Sudah ada kesepakatan antara gereja dan keamanan untuk pengamanan bagian dalam akan dijaga internal gereja. Kami akan jaga luar," ucap Sitinjak.

Adapun pengamanan internal akan disebar di dalam gedung gereja, luar gedung, dan pintu masuk. Hanya satu pintu masuk yang dibuka selama misa Natal ini. Di pintu masuk itu akan ditempatkan dua unit metal detector.

"Penggeledahan badan juga akan dilakukan apabila memang ada gerak-gerik yang mencurigakan," tutur Budi.

Adapun, perayaan Natal di Gereja Paroki Katedral diperkirakan akan dihadiri sekitar 20.000 jemaat yang datang dari seluruh Indonesia. Misa Natal di gereja yang dibangun pada 21 April 1901 ini akan dilakukan dalam beberapa gelombang. Untuk tanggal 24 Desember 2011, misa Natal dilakukan pada pukul 17.00, pukul 20.00, dan pukul 22.30.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

    Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

    Whats New
    IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

    IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

    Whats New
    Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

    Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

    Whats New
    Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

    Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

    Whats New
    Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

    Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

    Earn Smart
    Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

    Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

    Earn Smart
    Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

    Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

    Earn Smart
    Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

    Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

    Whats New
    OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

    OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

    Whats New
    2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

    2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

    Earn Smart
    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

    Spend Smart
    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

    Whats New
    Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

    Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

    Whats New
    Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

    Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

    Whats New
    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com