Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petambak Dipasena Unjuk Rasa di Jakarta

Kompas.com - 14/02/2012, 20:04 WIB
Yulvianus Harjono

Penulis

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com — Sekitar 50 orang mewakili petambak PT Aruna Wijaya Sakti (eks Dipasena Citra Darmaja) berunjuk rasa di Kedutaan Besar Thailand di Jakarta, Selasa (14/2/2012). Mereka juga mendatangi kantor Central Proteinaprima Tbk (CPP), induk perusahaan PT AWS di Jakarta.

Unjuk rasa di Kantor CPP, menurut Ari Suharso, salah seorang petambak, berlangsung tegang. "Terjadi ketegangan antara petugas keamanan yang menjaga pintu masuk Wisma GKBI (kantor grup CPP) dan petambak seusai orasi. Para petambak mencoba memaksa masuk ke dalam wisma untuk mengantarkan surat kepada Benjamin Jiaravanon (pemilik CPP grup Indonesia), tetapi dihalang-halangi petugas satpam. Namun, setelah difasilitasi polisi, dua perwakilan petambak bisa masuk mengantarkan surat," papar Ari.

Adapun isi surat yang diserahkan itu adalah permintaan para petambak plasma agar PT CPP segera "angkat kaki" dari Bumi Dipasena dan menyerahkan aset fasilitas umum dan sosial kepada warga.

Menurut Eko Wahono, petambak lainnya, mereka juga menuntut perusahaan segera melunasi tunggakan pembayaran sisa hasil usaha kepada petambak plasma.

Unjuk rasa ini merupakan babak lanjutan dari kisruhnya hubungan kemitraan antara PT AWS (PT CPP) dan ribuan petambak plasma Bumi Dipasena. Hampir setahun ini, budidaya di tambak terbesar di Asia Tenggara ini mandek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com