Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris Akan Larang Penggunaan Mobil Berbahan Bakar Bensin dan Solar

Kompas.com - 26/07/2017, 21:06 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Pemerintah Inggris mengumumkan pelarangan penggunaan mobil berbahan bakar bensin dan solar pada tahun 2040. Pelarangan ini dimaksudkan guna mengurangi polusi udara.

Mengutip BBC, Rabu (26/7/2017), pemerintah Inggris juga mengalokasikan dana sebesar 225 juta poundsterling untuk membantu pemerintah lokal dalam menangani emisi kendaraan bermotor.

Ini juga termasuk di dalamnya adalah potensi penerapan zonasi biaya untuk kendaraan yang paling mengotori udara. Pemerintah Inggris pun melirik penggunaan mobil listrik.

Pemerintah juga diminta untuk menerbitkan rencana baru guna membasmi penggunaan ilegal polutan berbahaya nitrogen dioksida.

Menteri Lingkungan Inggris Michael Gove menyatakan, pemerintah bakal memberikan dana lebih dari 200 juta poundsterling kepada otoritas lokal guna menghadirkan rencana pengurangan jumlah jalan dengan tingkat polusi yang tinggi.

"Apa yang kami katakan kepada otoritas lokal adalah datang dengan solusi imajinatif terkait proposal ini," ujar Gove.

Terkait dengan kemungkinan pengenaan denda untuk kendaraan tertentu, Gove menuturkan dirinya tak terlalu yakin rencana ini diperlukan. Namun, pemerintah Inggris akan bekerja sama dengan otoritas lokal guna mempertimbangkan pendekatan terbaik.

Direktur Eksekutif Asosiasi Manufaktur dan Perdagangan Otomotif Inggris (SMMT) Mike Hawes menuturkan, permintaan kendaraan berbahan bakar alternatif mengalami pertumbuhan. Akan tetapi, pertumbuhannya masih sangat rendah.

"Sebaliknya, industri ingin pendekatan yang positif yang memberikan insentif bagi konsumen untuk membeli mobil-mobil," ungkap Hawes.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com