Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CSR Pertamina Lubricants Kini Fokus ke Penciptaan Kemandirian Ekonomi

Kompas.com - 03/10/2017, 18:15 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina Lubricants (PTPL), anak perusahaan PT Pertamina (Persero) di sektor pelumas, melakukan inovasi pada kegiatan  program tanggungjawab sosial (CSR)-nya.

Pertamina Lubricants mengubah pola pendekatan dari filantropi yang hanya fokus pada donasi dan voluntir menjadi pendekatan creating shared value (CSV).

Yakni, kemitraan strategis yang dapat menciptakan dampak dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.

Fitri Erika, Corporate Secretary PT Pertamina Lubricants memaparkan bahwa evolusi program CSR PTPL tersebut melalui program Enduro Student Program (ESP) untuk kemandirian ekonomi masyarakat.

(Baca: Di Asia, Kesadaraan CSR Meningkat)

Hal ini disampaikan Fitri dalam diskusi “CSR di Industri Pelumas; Mencari Format Komunikasi yang Elegan” di Jakarta, Selasa (3/10/2017).

Menurut dia, Enduro Student Program pada Agustus 2017 masuk batch 2. Program ini telah dimulai pada 2016.  

Program ini berfokus pada sektor pendidikan berupa peningkatan pendidikan bidang otomotif sepeda motor dan kewirausahaan.

"Tujuannya mencetak wirausaha tenaga muda produktif Indonesia di bidang otomotif khususnya perbengkelan," kata dia, melalui keterangan resmi. 

Pada program ESP, peserta diberikan pelatihan teknik sepeda motor bersama Balai Latihan Kerja Industri (BLKI), praktik kerja dan mentorship oleh bengkel mitra binaan Pertamina Lubricants, pelatihan kewirausahaan, serta pendampingan usaha perbengkelan.

Sasaran utama adalah siswa atau alumni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). SMK dipilih  karena merupakan jenjang pendidikan yang sangat erat kaitannya dengan industri otomotif dan teknologi.

Segmen ini sesuai dengan kegiatan industri yang dijalankan oleh perusahan.

“Dari program ESP batch I telah mencetak wirausaha muda baru dengan merintis lima bengkel baru di Cilacap,” tambah Erika.

Positif

Risna Resnawaty, pakar CSR dari Universitas Padjadjaran, menilai positif perubahan skema pendekatan CSR dari filantropi ke CSV.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BSI Luncurkan Sukuk Berkelanjutan, Simak Imbal Hasil yang Ditawarkan

BSI Luncurkan Sukuk Berkelanjutan, Simak Imbal Hasil yang Ditawarkan

Whats New
InJourney Group Dukung Kelancaran Ibadah Waisak

InJourney Group Dukung Kelancaran Ibadah Waisak

Whats New
Serba Canggih, Luhut Takjub Lihat Kapal OceanXplorer

Serba Canggih, Luhut Takjub Lihat Kapal OceanXplorer

Whats New
BRI Beri Apresiasi untuk AgenBRILink Terbaik

BRI Beri Apresiasi untuk AgenBRILink Terbaik

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja hingga 7 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja hingga 7 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Bos Garuda Beberkan Kronologi Pesawat Terbakar di Makassar

Bos Garuda Beberkan Kronologi Pesawat Terbakar di Makassar

Whats New
Jokowi Turun Tangan Atasi Masalah Bea Cukai, Stafsus Sri Mulyani: Kami Sangat Bersyukur...

Jokowi Turun Tangan Atasi Masalah Bea Cukai, Stafsus Sri Mulyani: Kami Sangat Bersyukur...

Whats New
PT Inerman Gandeng Shanghai Electric Bangun PLTS Terapung di Cilamaya, Siapkan Investasi Rp 20,89 Triliun

PT Inerman Gandeng Shanghai Electric Bangun PLTS Terapung di Cilamaya, Siapkan Investasi Rp 20,89 Triliun

Whats New
Dorong Produksi Nasional, Jatim Siap Genjot Indeks Pertanaman Padi 

Dorong Produksi Nasional, Jatim Siap Genjot Indeks Pertanaman Padi 

Whats New
Kata Dirut Garuda soal Api di Mesin yang Sebabkan Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara Sultan Hasanuddin

Kata Dirut Garuda soal Api di Mesin yang Sebabkan Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara Sultan Hasanuddin

Whats New
Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Padi di Timor Leste

Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Padi di Timor Leste

Whats New
PPN 12 Persen: Siapkah Perekonomian Indonesia?

PPN 12 Persen: Siapkah Perekonomian Indonesia?

Whats New
KKP Ingin RI Jadi Pemenang Budidaya Lobster dalam 30 Tahun Mendatang

KKP Ingin RI Jadi Pemenang Budidaya Lobster dalam 30 Tahun Mendatang

Whats New
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen, Rupiah Menguat Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS

IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen, Rupiah Menguat Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Amartha Promosikan Potensi UMKM Lewat The 2024 Asia Grassroots Forum

Amartha Promosikan Potensi UMKM Lewat The 2024 Asia Grassroots Forum

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com