Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sukses Berbisnis Pisang Goreng Madu, Bu Nanik Umrahkan Para Pegawainya

Kompas.com - 08/10/2017, 16:58 WIB
|
EditorIndra Akuntono


JAKARTA, KOMPAS.com -
Tiga tahun membangun usaha pisang goreng madu, Nanik Soelistiowati kini sudah memiliki sebuah toko dan mempekerjakan sebanyak 50 karyawan. Sebagian besar karyawan sudah membantunya sejak mulai membangun usaha Katering Nanik.

Adapun status karyawan di tokonya yakni karyawan harian dan karyawan tetap.

"Banyak yang jadi tetap, karyawan yang sudah lama ikut saya. Saya kalau (karyawan) sudah (bekerja) 25 tahun saya kirim umrah, kalau enggak ada (karyawan) anak lama, enggak ada yang mengawasi (pekerjaan karyawan lain) dan belanja," kata Nanik, bercerita kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

(baca: Anda Penggemar Pisang Goreng Madu Bu Nanik? Ini Kisah Suksesnya...)

Wanita kelahiran Madiun itu enggan buka-bukaan soal omzet yang diterimanya tiap bulan. Menurut dia, yang terpenting, dia kini sudah dapat mempekerjakan karyawan, serta membantu kegiatan sosial.

Selain itu, Nanik kini sudah dapat menghabiskan pisang raja sebanyak 2 mobil pick up atau 1 truk tiap harinya.

Ketika awal membuka usaha, Nanik menghabiskan pisang raja sekitar 3-5 peti dalam sehari.

"Apa yang saya dapatkan juga cukup untuk mengembangkan sayap dengan membuka pusat oleh-oleh, tapi minta dibantu pemerintah juga, karena modal sendiri saya belum mampu. Mungkin bisa bangun pusat oleh-oleh di tempat strategis dan jadi jangkauan bus-bus pariwisata," kata Nanik.

Ibu dua orang anak itu bercita-cita ingin memiliki pusat oleh-oleh yang menjajakan kuliner tradisional. Khususnya panganan khas Jakarta dan menampung produk-produk usaha kecil menengah. Seperti selendang mayang, kembang goyang, keripik daun kelor, dan lain-lain.

Di samping itu, Nanik juga menyarankan para calon wirausahawan tidak takut mencoba usaha. Dia meminta calon wirausahawan tidak memikirkan mengenai modal.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Katalis Revolusi Startup Indonesia

Katalis Revolusi Startup Indonesia

Whats New
Menimbang dan Mengevaluasi Keberadaan Perusahaan Pinjol

Menimbang dan Mengevaluasi Keberadaan Perusahaan Pinjol

Whats New
Perusahaan Batubara ini Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Perusahaan Batubara ini Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

Spend Smart
60 Motor Royal Enfield Dilelang Bea Cukai Mulai dari Rp 23 Juta, Simak Cara Mengikutinya

60 Motor Royal Enfield Dilelang Bea Cukai Mulai dari Rp 23 Juta, Simak Cara Mengikutinya

Whats New
Cara Gadai Laptop di Pegadaian, Harga, dan Syarat

Cara Gadai Laptop di Pegadaian, Harga, dan Syarat

Earn Smart
IHSG Berpotensi Menguat Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

IHSG Berpotensi Menguat Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

Whats New
29 PSN Sektor Transportasi Ditarget Rampung pada 2024

29 PSN Sektor Transportasi Ditarget Rampung pada 2024

Whats New
Bertemu Menteri dari Malaysia, Mendag Bahas Rencana Perjanjian Perdagangan Perbatasan

Bertemu Menteri dari Malaysia, Mendag Bahas Rencana Perjanjian Perdagangan Perbatasan

Whats New
Potensi Kenaikan Suku Bunga The Fed Masih Membayangi, Wall Street Ditutup Bervariasi

Potensi Kenaikan Suku Bunga The Fed Masih Membayangi, Wall Street Ditutup Bervariasi

Whats New
Ini Alasan Masyarakat Mudah Terjebak Modus Penipuan di Sektor Jasa Keuangan

Ini Alasan Masyarakat Mudah Terjebak Modus Penipuan di Sektor Jasa Keuangan

Whats New
Diduga Memanipulasi Laporan Keuangan, Ini Respons Waskita Karya

Diduga Memanipulasi Laporan Keuangan, Ini Respons Waskita Karya

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag 'Tunjuk Hidung' KKP Soal Ekspor Pasir Laut | Marak Turis Asing Berulah di Bali

[POPULER MONEY] Mendag "Tunjuk Hidung" KKP Soal Ekspor Pasir Laut | Marak Turis Asing Berulah di Bali

Whats New
Menteri PUPR soal Merger Waskita Karya dan HK: Masih Wacana

Menteri PUPR soal Merger Waskita Karya dan HK: Masih Wacana

Whats New
Cara Tarik Tunai di ATM Bersama dan ATM Link dengan Mudah

Cara Tarik Tunai di ATM Bersama dan ATM Link dengan Mudah

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+