Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Wanita Terkaya di Indonesia, Harta Arini Subianto Capai Rp 11 Triliun

Kompas.com - 04/12/2017, 08:32 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Forbes

JAKARTA, KOMPAS.com — Majalah Forbes baru-baru ini merilis daftar orang terkaya di Indonesia bertajuk Indonesia's Rich List. Di dalam daftar tersebut terdapat dua wanita yang merupakan wanita terkaya di Indonesia.

Arini Sarraswati Subianto (46) menjadi wanita terkaya di Indonesia. Dia berada di peringkat ke-37 daftar 50 orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan mencapai 820 juta dollar AS atau setara Rp 11,07 triliun dengan asumsi Rp 13.500 per dollar AS. Menurut Forbes, kekayaan Arini berasal dari minyak sawit dan batubara.

Arini merupakan Presiden Direktur PT Tri Nur Cakrawala, PT Pandu Alam Persada, dan PT Persada Capital Investama. Ia memperoleh gelar sarjana pada 1994 dari Parsons The New School for Design, AS, dan gelar MBA pada 1998 dari Graduate School of Business at Fordham University.

Arini Sarraswati SubiantoFORBES Arini Sarraswati Subianto
Ia merupakan putri dari pengusaha Benny Subianto. Sang ayah, yang merupakan pemegang saham PT Adaro Energy Tbk, wafat pada Januari 2017.

Baca juga: Bertahan 9 Tahun, Hartono Bersaudara Tetap Jadi Orang Terkaya di Indonesia

Selain Arini, wanita yang masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia adalah Kartini Muljadi (87). Forbes mengestimasikan kekayaannya mencapai 680 juta dollar AS atau setara sekitar Rp 9,1 triliun.

Kartini memiliki latar belakang hukum, pernah menjadi hakim, dan mendirikan biro konsultan hukum Muljadi&Rekan.

Ia adalah lulusan Fakultas Hukum dan Ilmu Pengetahuan Kemasyarakatan Universitas Indonesia. Kartini memperoleh gelar sarjana pada 1958 silam.

Kartini juga merupakan pebisnis dan anak-anaknya pun berkecimpung sebagai pengusaha. Ia memiliki saham pada PT Tempo Scan Pacific Tbk.

Kompas TV Cristiano Ronaldo dinobatkan sebagai olahragawan dengan pendapatan tertinggi tahun 2016. Hal ini mengacu pada riset yang dilakukan oleh Forbes Sport Money Index membuat CR7 menjadi pesepak bola dengan pendapatan tertinggi sekolong langit.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com