Harga Pangan Dorong Inflasi Januari 2018 0,62 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi indeks harga konsumen (IHK) bulan Januari 2018 mencapai 0,62 persen. Dengan demikian, inflasi secara tahunan (yoy) sebesar 3,25 persen.

Komponen inti pada Januari 2018 mengalami inflasi 0,31 persen. Inflasi inti secara tahunan tercatat sebesar 2,69 persen. Inflasi Januari 2018 ini juga merupakan yang terendah sejak Januari 2004 silam.

Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga beberapa komponen. Inflasi tertinggi terjadi pada komponen bahan makanan.

"Inflasi kelompok bahan makanan sebesar 2,34 persen," kata Suhariyanto dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Kamis (1/2/2018).

Inflasi kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,43 persen.

Sementara itu, inflasi kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,23 persen, kelompok sandang 0,50 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,16 persen.

Adapun kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks adalah transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,28 persen.

Dari 82 kota IHK, sebanyak 79 kota mengalami inflasi dan 3 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Bandar Lampung sebesar 1,42 persen dan terendah di Tangerang sebesar 0,04 persen.

Sementara itu, deflasi tertinggi terjadi di Jayapura sebesar 1,12 persen dan terendah di Meulaboh sebesar 0,14 persen.