Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkatkan Produktifitas, CEO Ini Beri Tunjangan Liburan untuk Karyawan

Kompas.com - 14/02/2018, 09:57 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

LONDON, KOMPAS.com - Ada banyak cara yang dapat dilakukan perusahaan untuk meningkatkan produktivitas karyawan. Sejak tahun 2011, CEO SteelHouse Mark Douglas memiliki dua kebijakan yang diberlakukannya terhadap karyawan.

Pertama, karyawan pada perusahaan pemasaran dan periklanan tersebut memperoleh tunjangan sebesar 2.000 dollar AS per tahun atau setara sekitar Rp 27,2 juta untuk berlibur. Kedua, seluruh karyawan menikmati hari libur akhir pekan selama tiga hari setiap bulan.

Mengutip Independent, Rabu (14/2/2018), Douglas mengaku kebijakan-kebijakan ini efektif meningkatkan moral karyawan. Tidak hanya itu, kebijakan tersebut juga membantu memikat talenta unggul dan memperbaiki perusahaan.

Menurut Douglas, ada beberapa alasan kebijakan unik yang diterapkannya itu memberi dampak baik. Pertama, liburan membantu seseorang kembali mengisi energinya.

"Alasan paling nyata bahwa kebijakan SteelHouse bekerja dengan baik adalah orang-orang bekerja dengan waktu yang lebih singkat dan memiliki lebih banyak waktu untuk menikmati kegiatan di waktu senggang," ujar Douglas.

Beberapa karyawan bahkan berlibur bersama dan membangun rasa persatuan di antara mereka. Hasilnya, karyawan akan kembali bekerja dengan energi yang kembali penuh dan senang melakukan pekerjaan mereka.

Kedua, keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan yang baik akan memikat talenta unggul.

Douglas menyatakan, tim rekrutmen di perusahaannya hampir selalu mendengar dari kandidat bahwa mereka akan sangat senang bekerja di SteelHouse karena mereka merasa perusahaan memerhatikan karyawannya.

"Kami ingin orang-orang merasa mereka dapat memilih pekerjaan. Bukan menemukan pekerjaan, tapi mereka merasa bisa bekerja di manapun mereka mau," ungkap Douglas.

Ketiga, konsumen menyukai dedikasi perusahaan kepada karyawannya. Douglas menuturkan, perusahaan yang dipimpinnya lebih sukses dengan konsumen karena mereka menyukai berbisnis dengan perusahaan yang sangat menghargai karyawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Penopang

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Penopang

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

Whats New
Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Whats New
Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Whats New
Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Whats New
BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com