Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Tawarkan Maskapai India Layani Penerbangan Langsung ke Indonesia

Kompas.com - 19/03/2018, 13:31 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, pemerintah membuka diri bagi investasi infrastruktur dari India. Salah satu proyek yang diminati adalah infrastruktur bandara.

Luhut mengatakan, pemerintah mempersilakan maskapai-maskapai India untuk melayani penerbangan langsung dari dan ke Indonesia. Sejumlah destinasi pun ditawarkan untuk dilayani oleh maskapain India, antara lain Silangit, Sumatera Utara dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Bandara macam-macam, dari mulai Silangit kita oper ke mereka, Labuan Bajo," ucap Luhut di sela-sela acara India-Indonesia Forum di Jakarta, Senin (19/3/2018).

Pemerintah Indonesia sebut dia, membuka kesempatan bagi banyak maskapai penerbangan untuk melayani penerbangan dari dan ke India maupun sebaliknya. Maskapai tersebut antara lain AirAsia, Batik Air, Jet Airways, maupun maskapai lainnya asal India.

Baca juga: Moratorium Pengemudi Taksi Online, Luhut Sebut Agar Sopir Bisa Bayar Cicilan

Tidak hanya itu, pemerintah pun menawarkan rute-rute lainnya di luar Silangit dan Labuan Bajo. Luhut menyebut, destinasi tersebut antara lain Batam, Bangka Belitung, dan Yogyakarta.

Secara umum, Luhut mengungkapkan, banyak perusahaan India yang ingin menanamkan modalnya di Indonesia untuk proyek-proyek infrastruktur. Akan tetapi, ada beberapa pertanyaan yang mereka ajukan mengenai regulasi.

Meskipun demikian, Luhut menyatakan dirinya sudah menjelaskan bahwa tidak ada masalah terkait regulasi. Adapun nilai investasi eksisting India di Indonesia diakuinya sudah cukup besar, namun ia tidak merinci jumlahnya.

"Tadi saya sudah jelaskan dan tidak ada masalah. Kita belum tahu, kalau bicara mengenai berapa jumlahnya. Nanti lihat proyeknya," ucap Luhut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Whats New
Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Whats New
LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Jadi 'Menkeu' Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Jadi "Menkeu" Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Spend Smart
Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Whats New
Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Whats New
Bank Mandiri Genjot Transaksi 'Cross Border' Lewat Aplikasi Livin’

Bank Mandiri Genjot Transaksi "Cross Border" Lewat Aplikasi Livin’

Whats New
Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Whats New
Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Kami Bingung...

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Kami Bingung...

Whats New
Ada Gangguan Persinyalan, Perjalanan KRL Lintas Bogor Terlambat 10-33 Menit Pagi Ini

Ada Gangguan Persinyalan, Perjalanan KRL Lintas Bogor Terlambat 10-33 Menit Pagi Ini

Whats New
Pertagas: Budaya Keselamatan Kerja Bukan soal Mematuhi Aturan, tapi Rasa Bertanggung Jawab

Pertagas: Budaya Keselamatan Kerja Bukan soal Mematuhi Aturan, tapi Rasa Bertanggung Jawab

Whats New
Investasi Reksadana adalah Apa? Ini Pengertian dan Jenisnya

Investasi Reksadana adalah Apa? Ini Pengertian dan Jenisnya

Work Smart
Harga Emas Terbaru 7 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 7 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pengusaha Sepatu Sulit Dapat Bahan Baku Berkualitas gara-gara Banyak Aturan Impor

Pengusaha Sepatu Sulit Dapat Bahan Baku Berkualitas gara-gara Banyak Aturan Impor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com