Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kredit Menganggur di Bank Hampir Rp 1.500 Triliun

Kompas.com - 28/03/2018, 21:40 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Kredit yang belum ditarik pada Januari 2018 ini tercatat tumbuh landai. Hal ini berdasarkan data statistik perbankan Indonesia (SPI) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang dipublikasikan (20/3/2018) lalu.

Berdasarkan data OJK ini, kredit yang belum ditarik (undisbursed loan) pada Januari 2018 sebesar Rp 1.467 triliun atau naik 5,39 persen dibanding bulan yang sama tahun 2017. Kredit yang belum ditarik ini porsinya sebesar 32 persen dari total kredit bank.

Jika dilihat kredit yang belum ditarik ini mayoritas 74 persen berasal dari uncommited loan. Sedangkan sisanya 25 persen berasal dari commited loan.

Pertumbuhan kredit yang belum ditarik dari commited loan pada Januari 2018 melonjak cukup tajam yaitu 16 persen, atau lebih tinggi dari uncommited loan 2 persen yoy.

Kredit yang belum ditarik ini jika dilihat kelompok banknya masih didominasi oleh bank menengah BUKU III yaitu 53 persen diikuti oleh kelompok bank BUKU IV sebesar 40 persen. Yang termasuk golongan ini adalah bank-bank besar di Tanah Air dengan modal di atas Rp 5 triliun.

Pertumbuhan kredit di BUKU IV sampai 21 persen yoy. BUKU III mencatat pertumbuhan kredit yang belum ditarik sebesar 2,43 persen. (Galvan Yudistira)

Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul Makin banyak, kredit menganggur di bank hampir Rp 1.500 triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com