Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Berambisi Ciptakan Galangan Kapal Terbesar di Dunia

Kompas.com - 30/03/2018, 22:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China tengah mengupayakan rencana menggabungkan dua galangan kapal terbesar yang dimilikinya. Ini dilakukan untuk menciptakan galangan kapal terbesar di dunia yang mengalahkan rivalnya di Korea Selatan.

Dikutip dari South China Morning Post, Jumat (30/3/2018), kabinet China telah memberikan persetujuan awal untuk dilakukan merger antara China State Shipbuilding Corporation (CSSC) dengan China Shipbuilding Industry Corporation (CSIC). Ini berdasarkan informasi dari sumber yang enggan disebutkan identitasnya.

Dua perusahaan tersebut telah menggabungkan pendapatan setidaknya 508 miliar yuan atau 81 miliar dollar AS dengan memproduksi beragam jenis kapal, mulai dari kapal induk untuk Angkatan Laut China hingga kapal untuk mengangkut kontainer, minyak, dan gas untuk perusahaan-perusahaan komersial. Kedua perusahaan pun memiliki anak usaha yang sahamnya tercatat di bursa Shanghai dan Hong Kong.

Merger kedua galangan kapal tersebut akan menciptakan raksasa galangan kapal yang memiliki pendapatan tahunan melampaui pesaing-pesaingnya di Korsel. Negeri Ginseng tersebut memiliki tiga galangan terbesar di dunia, yakni Hyundai Heavy Industries, Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, serta Samsung Heavy Industries.

Baca juga : Potensi Perusahaan Galangan Kapal Swasta Makin Mumpuni

CSSC dan CSIC dibentuk pada Juli 1999 di bawah rencana untuk meningkatkan kompetisi dan efisiensi di antara perusahaan pertahanan China. Kedua galangan kapal tersebut per Februari 2018 memiliki backlog atau kekurangan pesanan sebanyak 10,4 juta gross tonase (GT), dibandingkan 7,72 juta GT backlog yang dimiliki Hyundai Heavy Industries.

Saham China Shipbuilding Industry, anak usaha CSIC yang memiliki galangan kapal dan perusahaan lain di sektor maritim, naik 5,4 persen di bursa Shanghai. Sementara itu di Korsel, saham tiga raksasa galangan kapal tersebut anjlok lebih dari 2,5 persen.

Hudong Zhonghua Shipbuilding (Group), anak usaha CSSC, merupakan galangan kapal pertama di China yang membangun kapal pengangkut gas alam cair (LNG). Adapun CSIC adalah galangan kapal pertama yang membangun kapal pengengkut minyak mentah berukuran sangat besar (Very Large Crude Carrier/VLCC).

Kompas TV Dalam kunjunggannya ke Amerika Serikat, Menlu Retno bertemu Menhan AS Jim Mattis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com