Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini, Bank Mandiri Terbitkan 4 Juta Kartu Debit Berlogo "Garuda"

Kompas.com - 09/04/2018, 13:19 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk secara resmi meluncurkan kartu debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) alias logo Garuda. 

Penerbitankartu yang proses transaksinya dilakukan di dalam negeri ini untuk meningkatkan efisiensi dan menekan biaya transaksi antarbank.

Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi menyatakan, kartu debit berlogo Garuda ini akan menjadi kartu utama yang ditawarkan kepada nasabah. Selain itu, Bank Mandiri juga akan secara simultan melakukan penggantian kartu debit menjadi kartu debit berlogo Garuda dan dilengkapi teknologi chip.

Menurut Hery, dalam setahun, pembukaan rekening baru Bank Mandiri mencapai kisaran 1 juta hingga 1,3 juta rekening. Bagi nasabah baru, Bank Mandiri akan menerbitkan kartu debit berlogo Garuda.

"Kami mungkin tahun ini convert sekitar 4 juta (kartu berlogo Garuda) dan sudah chip-based," kata Hery di sela-sela acara peluncuran kartu debit Bank Mandiri berlogo GPN di Plaza Mandiri, Senin (9/4/2018).

Pada kesempatan yang sama, SVP Consumer Deposit Bank Mandiri Trilaksito Singgih menjelaskan, penggantian kartu menjadi kartu debit berlogo Garuda dilakukan secara bertahap. Sebab, saat ini nasabah Bank Mandiri mencapai sekitar 17 juta nasabah.

"Tahun ini sekitar 3,5 juta sampai 4 juta kartu ganti ke (kartu debit berlogo) Garuda. Bertahap, ada yang baru, ada yang ganti," ujar Singgih.

Ia mengungkapkan, sesuai dengan aturan mengenai GPN yang diterbitkan Bank Indonesia (BI), nasabah wajib memiliki 1 kartu berlogo Garuda. Sehingga, semisal apabila nasabah memiliki 2 kartu debit dari 2 bank yang berbeda, maka jika ia hanya mengganti 1 kartu debitnya menjadi kartu berlogo Garuda, maka kewajibannya sudah terlaksana.

Bagi nasabah, ada sejumlah keuntungan yang diperoleh apabila menggunakan kartu debit berlogo Garuda. Pertama, biaya administrasi yang dikenakan lebih murah.

Kedua, transaksi yang dilakukan di dalam negeri akan menjadi lebih mudah. Pasalnya, kartu debit dapat digesek (swipe) pada seluruh mesin electronic data capture (EDC) milik bank manapun di dalam negeri.

"Secara ekosistem payment (pembayaran), charges (biaya) lebih murah," sebut Singgih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com